Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Lagi Pasien Positif Corona Meninggal, Ganjar Jelaskan Kondisi Jawa Tengah

Kompas.com - 18/03/2020, 08:31 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pasien yang berstatus positif Covid-19, meninggal dunia di RSUP Kariadi, Semarang, Jawa Tengah, pada hari Selasa (17/3/2020).

"Pasien yang meninggal dunia tersebut berjenis kelamin laki-laki usia 43 tahun. Demikian update perkembangan penanganan COVID-19 di Jateng, ini kondisi paling terakhir," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers di Semarang, Selasa, seperti dilansir dari Antara.

Dengan perkembangan data di atas, maka hingga saat ini di Jateng telah terjadi enam kasus positif COVID-19, empat orang masih dirawat di rumah sakit dan dua orang telah meninggal dunia.

Empat pasien positif COVID-19 tersebut kini dirawat RSUP dr. Kariadi Semarang, RSUD Tidar Magelang, dan dua pasien di RSUD dr. Moewardi.

Baca juga: Ini Penjelasan RSUD Jepara Soal Mbah Lukita yang Meninggal di Parkiran Rumah Sakit

Selain empat pasien positif COVID-19, di Jateng, hingga Selasa (17/3/2020) tercatat sebanyak 1.005 orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP), 69 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), 42 orang dalam perawatan, dan 24 orang diperbolehkan pulang karena sudah dinyatakan sehat.

Ganjar juga menyampaikan, jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Dr. Moewardi, Kota Surakarta, bertambah satu dengan jenis kelamin perempuan dengan usia 49 tahun.

"Pasien tersebut merupakan kelanjutan dari kasus positif corona yang meninggal dunia di Solo, dia satu forum dengan pasien (positif COVID-19) yang meninggal sebelumnya yakni ikut seminar di Bogor, Jawa Barat," ujarnya.

Sementara itu, menurut Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yulianto Prabowo, pasien positif corona yang meninggal pada Selasa (17/3/2020) sekitar 03.48 WIB, adalah warga Semarang.

"Pasien merupakan warga Semarang. Sebelumnya sakit dirawat di rumah sakit swasta karena kondisi memburuk lalu dirujuk ke Kariadi, menjalani perawatan selama 10 hari," kata Yulianto saat konferensi pers di kantor Gubernur Jawa Tengah.

 

Baca juga: Sebanyak 241 Warga Padang Berstatus ODP Corona dan Melakukan Isolasi Mandiri

Pasien ini dinyatakan positif terinfeksi virus corona setelah hasil dari laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan keluar pada Senin (16/3/2020).

"Hasil dari Litbangkes baru keluar kemarin sore dinyatakan positif. Terus pagi tadi meninggal. Pasien sebelumnya punya riwayat bepergian ke Surabaya, Bali, Yogyakarta, dan Jakarta," jelasnya.

(Penulis: Kontributor Semarang, Riska Farasonalia | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com