"Paling tidak sambil menunggu tes spesimennya, masyarakat tersebut bisa diobservasi," kata Tjetjep menambahkan.
Tidak itu saja, Tjetjep juga menghimbau agar masyarakat untuk tidak bersalaman, hal ini bukan melarang untuk bersilaturhmi, melainkan juga merupakan salah satu upaya untuk menerapkan cegah tangkal mewabahnya virus corona.
Baca juga: Stok BBM dan Elpiji di Kepri Dipastikan Aman di Tengah Antisipasi Corona
Sebelumnya, Pemerintah melalui juru bicara untuk penanganan Covid-19 virus corona, dr Achmad Yurianto telah menyampaikan kabar terkini pasien terpapar virus corona per Selasa, 17 Maret 2020 siang.
Bahkan untuk hari ini, salah satu warga Tanjungpinang dengan usia 75 tahun dinyatakan positif corona. Pasien sendiri baru saja pulang dari salah satu rumah sakit yang ada di Johor Bahru, Malaysia.
Dengan positifnya warga Tanjungpinang, total seluruhnya kasus positif virus corona menjadi 172 kasus. Jumlah ini bertambah dari data jumlah terakhir pada 15 Maret 2020 sebanyak 134 orang positif Covid-19.
Baca juga: Kepri Status Waspada Corona, Plt Gubernur Imbau Masyarakat Tak Panik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.