Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapas Tasikmalaya Tutup Kunjungan Keluarga Tahanan Selama 14 Hari

Kompas.com - 17/03/2020, 19:52 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tasikmalaya menutup kunjungan keluarga tahanan demi mencegah pandemi virus corona selama dua pekan.

Penutupan kunjungan itu mulai diberlakukan sejak hari ini Selasa (17/3/2020) sampai 14 hari ke depan.

Kepala Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Sulardi menyatakan, langkahnya ini menyusul adanya perintah dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenhumkam) meminimalisasi hubungan warga binaan dengan keluarganya.

"Sejak hari ini, kita sampaikan ke warga binaan kunjungan keluarga ditutup dulu sementara selama dua pekan. Ini langkah pencegahan pandemi corona bukan menghilangkan hak warga binaan bertemu keluarganya," jelas Sulardi kepada wartawan, Selasa (17/3/2020).

Sulardi menambahkan, jika sampai warga binaan ada yang tertular virus corona dari orang luar akan dipastikan seluruh warga binaan akan terjangkit.

Baca juga: Dari Jaringan Lapas di Jawa Barat, Dua Pemuda Simpan 1 Kg Sabu di Bawah Jok Mobil Menuju Jakarta

Pasalnya, selama ini warga binaan berinteraksi hanya dalam Lapas dan selalu berkumpul di tiap tahanan yang dihuni oleh beberapa orang.

Langkah lainnya, pihak Lapas akan memeriksa riwayat kesehatan bagi warga binaan yang baru dipindahkan dari ruang tahanan Kejaksaan daerah setempat.

Warga binaan baru pun akan ditempatkan di ruang khusus atau karantina selama tiga hari ke depan terlebih dahulu.

"Setelah nanti dipastikan aman tak tertular virus corona, baru warga binaan baru bisa berbaur dengan warga binaan lainnya," tambah Sulardi.

Baca juga: KPAID: Siswi MTs Tasikmalaya yang Video Pornonya Tersebar Alami Trauma Mendalam

 

Pola hidup bersih dan social distance

Pihak Lapas pun selama ini telah menerapkan hidup bersih dengan mencuci tangan terlebih dahulu bagi semua pegawai atau pengunjung yang hendak memasuki ruangan.

Petugas Lapas pun diminta untuk menjaga jarak minimal satu meter saat berinteraksi dengan pengunjung atau orang di luar Lapas.

Hal ini demi mengantisipasi adanya penularan virus corona yang dibawa oleh orang selain dari petugas dan warga binaan di Lapas Tasikmalaya.

Baca juga: Kota Tasikmalaya Dikepung Daerah Terpapar Corona, Wali Kota Ingin Beli Alat Tes Sendiri

"Jaga jarak diberlakukan saat berinteraksi minimal satu meter. Petugas pun sudah melakukan protap itu sejak diketahui wabah corona menyebar di Indonesia," ungkapnya.

Sampai saat ini, sosialisasi pemberhentian sementara waktu kunjungan keluarga ke warga binaan telah dilakukan oleh petugas Lapas.

Sebagian besar keluarga binaan mengerti langkah yang diambil selama ini demi mencegah pandemi corona menyebar di Ruangan Lapas.

"Sudah, sudah diberitahu kepada keluarga warga binaan, mereka pun mengerti," pungkasnya. 

Baca juga: Kejari Tasikmalaya: Pembunuh Anak Gara-gara Uang Study Tour SMP Diancam Hukuman Mati, Sudah Tepat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com