TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Tjetjep Yudiana mengatakan saat ini ada satu orang warga Tanjungpinang, Kepri berusia 75 tahun dinyatakan positif terinveksi virus corona.
Dan saat ini pasien tersebut berada di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang.
"Yang bersangsangkutan sudah berada di ruang isolasi RSUP Raja Ahmad Thabib," kata Tjetjep melalui telepon, Selasa (17/3/2020).
Tidak saja sipasien, Tjetjep mengatakan bahkan keluarga pasien juga ikut di observasi dan telah diambil tes spesimennya atau swab tenggorokannya.
Baca juga: Kepri Disebut Aman dari Corona, Wisatawan Dipersilakan Berkunjung
Tjetjep menjelaskan yang bersangkutan sebelumnya memang ada riwayat berpergian ke luar negeri, namun bukan untuk jalan-jalan.
Melainkan ke salahsatu rumah sakit yang ada di Johor Bahru, Malaysia untuk memeriksakan penyakitnya.
"Yang bersangkutan pergi ke Malaysia tanggal 5 Maret 2020, sampai di Malaysia pukul 12.00 waktu setempat di Stulang Laut. Dari sana pasien ke Rumah Sakit memeriksakan kesehatannya dan setelah itu sorenya balik ke Tanjungpinang. Jadi tidak menginap, akan tetapi pulang hari itu juga," jelas Tjetjep.
Baca juga: Antispasi Virus Corona, Murid PAUD hingga SMP di Tanjungpinang Belajar di Rumah
Pasien mulai mengeluhkan sakit pada tanggal 10 Maret 2020, dimulai dari batuk, pilek kemudian mual-mual.
Tanggal 12 Maretnya baru pasien berobat kepada seorang dokter di salah satu klinik di Tanjungpinang.
Di sanalah kondisi pasien semakin menurun hingga akhirnya di rujuk kerumah sakit pada tanggal 13 Maret 2020.
"Tanggal 14 Maretnya pasien diambil swab tenggorokannya dan tanggal 17 Maret, siang tadilah diketahui hasilnya positif bahkan juga telah diumumkan juru bicara untuk penanganan Covid-19 virus corona, dr Achmad Yurianto," papar Tjetjep.
Baca juga: Cegah Corona, Warga Tanjungpinang Diminta Kurangi ke Luar Negeri
Untuk pihak keluarga si pasien, Tjetjep mengaku dilakukan observasi sejak tanggal 16 Maret 2020, malam tadi dan di isolasi diruang guest house RSUP Raja Ahmad Thabib.
Bahkan tidak saja pihak keluarga, Tjetjep mengaku saat ini pihaknya tengan melakukan penelusuran, selama di Tanjungpinang sepulang dari Malaysia, pasien telah ketemu sama siapa saja.
Untuk tenaga medis yang melakukan pemeriksaan terhadap sipasien selama ini memang menggunakan pakaian pelindung diri, namun tetap dilakukan tes kesehatan untuk para medis tersebut.
"Bisa saja ada orang-orang lain, seperti kontak primer, kontak skunder dan kontak tersier harus dicek," terang Tjetjep.
Baca juga: Plt Gubernur Kepri Sambut Rencana Jokowi Bangun RS untuk Pasien Corona di Pulau Galang