MAUMERE, KOMPAS.com - Sebanyak 1.219 pasien DBD di Kabupaten Sikka, NTT dinyatakan sembuh.
"1.219 itu adalah total dari jumlah pasien DBD di Sikka yaitu 1.335," ujar Kepala Bagian Humas Setda Sikka, Very Awales kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (16/3/2020).
Very menjelaskan, saat ini jumlah pasien DBD yang masih dirawat ada 102 orang.
Baca juga: 1.216 Orang Terjangkit, Ini Alasan Angka DBD di Sikka, NTT Tertinggi
Para pasien dirawat di RSUD Tc. Hillers 80 pasien, RS Kewapante 19 pasien, dan RS Lela 3 pasien.
Sedangkan 14 pasien meninggal dunia.
Saat ini Pemkab Sikka masih terus berupaya untuk meminimalisasi kasus DBD dengan terus menggalakan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara massal.
Very menambahkan, pemerintah juga sudah berupaya membagikan cairan antinyamuk di setiap sekolah yang ada di Kabupaten Sikka.
Baca juga: 3.483 Orang di NTT Terjangkit DBD, 40 di Antaranya Meninggal Dunia
Para staf juga turun ke setiap sekolah menjelaskan cara pengunaannya.
"Masyarakat diminta selalu jaga kebersihan di lingkungan masing-masing. Juga, jika ada anggota keluarga yang ada gejala DBD, segeralah bawa ke puskesmas atau rumah sakit," ungkap Very.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.