BINTAN, KOMPAS. com - Ajang balap sepeda Tour de Bintan 2020 terpaksa ditunda untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di Indonesia.
Kegiatan balap sepeda internasional tersebut sedianya digelar pada 27-29 Maret 2020.
Keputusan penundaan ini dilakukan untuk mengutamakan keselamatan para peserta dan masyarakat di sekitar lokasi balap sepeda.
Baca juga: Data Sebaran Pasien Terkait Corona Tersebar, Ini Kata Dinkes Lampung
Kepala Dinas Pariwisata Bintan Wan Rudi Iskandar mengatakan, kebijakan ini sesuai koordinasi dari Bupati Bintan dengan mempertimbangkan imbauan (WHO) yang telah menetapkan virus corona sebagai pandemi global.
"Dikhawatirkan virus corona menyebar dan sulit ditangani, maka pemerintah lebih memprioritaskan keselamatan masyarakat," kata Wan Rudi di Batam, Minggu (15/3/2020).
Baca juga: Mengapa Isolasi dan Karantina Penting untuk Cegah Penyebaran Corona?
Rudi menyebutkan, sejauh ini sebanyak 900 pesepeda dari berbagai negara telah menyatakan kesiapannya untuk merebut poin pada balapan sepeda Tour de Bintan 2020.
Pihak panitia juga sudah beberapa kali mengadakan rapat penyiapan infrastruktur jalan.
Namun, dengan memperhatikan kondisi saat ini, semuanya sepakat melakukan penundaan.
"Daripada nantinya berdampak buruk ke depannya, kami memutuskan lebih memilih menunda sementara waktu kegiatan tersebut dengan batas waktu yang tidak ditentukan," ujar Rudi.
Baca juga: Banten dan Tangerang Resmi Tetapkan Status KLB Virus Corona