Risma telah berkoordinasi dengan beberapa rumah sakit yang ditunjuk Kementerian Kesehatan menangani pasien terduga corona di Surabaya.
"Jadi kalau sudah merasa sakit batuk, flu, demam dan sesak napas, itu tolong ke rumah sakit. Sudah kita berikan rujukannya, nanti kita akan komunikasi dengan rumah sakit yang ada di Surabaya juga, supaya RS yang ditunjuk oleh Kemenkes itu siap," kata Risma.
Risma pun akan membagikan masker kepada masyarakat yang terindikasi terpapar virus corona.
Baca juga: Tekan Penyebaran Virus Corona, Anies Baswedan Anggap Jakarta Perlu Di-lockdown
Masker itu telah disimpan sejak Januari 2020. Stok masker juga akan ditambah mengingat pemakaian yang terbatas.
"Jadi karena itu, kita lebih baik mencegah dibanding kalau sudah terjadi. Artinya, kalau kita sudah merasa tidak enak, atau pernah ke suatu daerah, mending kita periksakan diri," jelas Risma.
Sebelumnya diberitakan, juru bicara penanganan corona Achmad Yurianto mengatakan, kasus virus corona ( Covid-19) tersebar di delapan provinsi di Indonesia.
Yuri menjelaskan, delapan wilayah itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara dan Banten.
"Kita lihat sebarannya sekarang melebar ke Jakarta DKI, Jawa Barat di sekitar DKI termasuk di Bandung, kemudian Tangerang, Jawa tengah sudah kita dapatkan kasusnya di Solo dan Jogja, di Bali, di Manado, Pontianak," kata Yuri di Gedung BNPB di Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu (14/3/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.