Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimistis Tak Tertular Menhub, Ridwan Kamil Tetap akan Jalani Tes

Kompas.com - 15/03/2020, 12:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Meski sempat bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang positif corona, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakin dirinya tak tertular.

Kendati demikian, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil mengaku akan tetap melakukan tes untuk memastikan kondisinya.

"Atas nama kebaikan saya akan lakukan (tes). Waktu dan teknisnya saya sampaikan," kata Emil.

Ia menjelaskan, pertemuannya dengan Menhub terjadi ketika menjemput anak buah kapal (ABK) Diamond Princess di Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka, Senin, 2 Maret 2020.

Baca juga: Positif Corona, Kondisi Menhub Budi Karya Membaik di RSPAD Gatot Soebroto

Tak ada interaksi fisik, tak ingin didramatisir

Ilustrasi CoronaKOMPAS.COM/HANDOUT Ilustrasi Corona

Emil mengatakan, bertemu dengan Budi Karya menjelang konferensi pers pada media usai prosesi penjemputan ABK Diamond Princess.

Saat itu, Emil sempat transit di salah satu hotel di Majalengka. Sedangkan Menhub sibuk mengecek persiapan armada angkutan.

"Saya sendiri waktu itu secara kronologi bertemu dengan Menteri pada saat menjelang preskon saja. Karena pada saat proses dari Maghrib sampai malam, Pak Menteri hilir mudik ke Indramayu ke pelabuhan. Sementara saya dan Pak Doni Monardo di hotel, transit. Dan, bertemu di detik-detik melihat dan preskon. Tidak ada perbincangan sedikit pun khususnya saya, tidak ada interaksi fisik sama sekali," papar Emil.

Ia tak ingin urusan ini didramatisir.

"Jangan didramatisir urusan Kertajati Diamond Princess-nya ya. Logikanya mengatakan sangat jelas. Sudah lewat 14 hari, tapi atas nama kebaikan, saya akan lakukan (tes)," kata dia.

Baca juga: Budi Karya Positif Corona, Presiden Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Menhub Ad Interim

 

Landing Craft Utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut WNI ABK Diamond Princess untuk diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis (5/3/2020). Sebanyak 68 WNI ABK Diamond Princess akan menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil, sementara satu orang masih harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut.ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY Landing Craft Utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut WNI ABK Diamond Princess untuk diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis (5/3/2020). Sebanyak 68 WNI ABK Diamond Princess akan menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil, sementara satu orang masih harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Yakini tak terjangkit di Bandara Kertajati

Emil berpendapat, Menhub tak terjangkit corona ketika berada di Bandara Kertajati.

Sebab, proses penjemputan ABK Diamond Princess melalui prosedur ketat.

Setelah ABK diturunkan, mereka telah disemprot cairan disinfektan di landasan pesawat.

Ia bersama Menhub berada di lorong bandara yang berjarak sekitar 500 meter dari ABK serta tertutup kaca.

"Media harus clear ya, kalau mau dihubungkan dengan Diamond Princess, kita pakai logika saja. Ada nggak awak Diamond Princess yang positif? Tidak ada. Jadi argumentasi itu gugur," ujar Emil.

Ia yakin Menhub tertular bukan dari Kertajati, bukan pula dari awak Diamond Princess.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani | Editor : Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com