Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganya Meninggal karena Corona di Solo, Dinkes Magetan Baru Tahu 2 Hari Kemudian

Kompas.com - 15/03/2020, 10:31 WIB
Sukoco,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com –  Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, mengetahui pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, yang meninggal ternyata positif virus corona pada Hari Jumat.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan  Hari Widodo mengatakan, pemberitahuan bahwa warga Magetan yang meninggal adalah postif virus corono disampaikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.

"Ke aparat pemerntah tidak ada (pemberitahuan) langsung dipasrahkan ke keluarga. Kita tahunya dari Dinas Kesehatan Provinsi Hari Jumat,” ujarnya usai konferensi pers penanganan corona di Rumah Dinas Bupati Magetan Sabtu (14/03/2020).

Baca juga: Sopir Pasien di Solo yang Meninggal Positif Corona, Ganjar Sebut Sedang Rawat Jalan

Hari Widodo menambahkan, penanganan penguburan pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, yang meninggal karena positif virus corona juga tidak didampingi petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan.

Jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga yang langsung dishalatkan di masjid dan dikebumikan.

“Itu langsung dari Solo, malam itu. Masuk ke masjid dishalatkan terus dimakamkan,” imbuhnya.

Pemerintah Kabupaten Magetan meniadakan kegiatan upacara parade senja setiap tangal 17 untuk menghindari penyebaran virus corona.

Pemerintah daerah juga melakukan isolasi dan melakukan evaluasi terhadap 7 anggota keluarga pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, yang meninggal setelah positif virus corona.

Baca juga: Wali Kota Solo: KLB Jangan Dimaknai Negatif

 

Pemerintah daerah juga meminta pihak sekolah dan pengelola pasar serta fasilitas pelayanan umum untuk menyediakan sabun dan tempat cuci tangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com