PURWOKERTO, KOMPAS.com - RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Jawa Tengah, kembali mengisolasi tiga orang pasien dalam pengawasan corona.
Direktur RSUD Margono Soekarjo dr Tri Kuncoro menjelaskan, pasien pertama rujukan dari Banjarnegara diisolasi sejak Kamis (12/3/2020) sore.
Pasien asal Cilacap itu diketahui baru pulang umrah pada 10 Maret 2020.
"Pasien kondisinya baik, sedang menunggu hasil lab. Malah tadi malam dan dini hari tadi tambah lagi (pasien dalam pengawasan)," kata Tri melalui pesan singkat, Sabtu (14/3/2020).
Baca juga: Cegah Penyebaran Corona, Dinkes Lacak Seratusan Warga Sumut yang Ikut Tabligh Akbar di Malaysia
Pasien kedua, kata Tri, masuk ke RSUD Margono Soekarjo Jumat (13/3/2020) pukul 00.30 WIB.
Pasien rujukan dari Banjarnegara itu diketahui pulang dari Canberra, 24 Februari 2020 lalu.
Sedangkan pasien ketiga rujukan dari Kebumen masuk Sabtu, pukul 03.00.
Pasien itu pulang dari Jakarta sebulan yang lalu dan kondisi saat masuk kurang baik.
"Jadi sekarang ada tiga orang pasien dalam pengawasan di ruang isolasi," jelas Tri.
Diberitakan sebelumnya, rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jateng ini telah mengisolasi enam orang pasien. Berdasarkan hasil uji laboratorium, seluruhnya dinyatakan negatif corona.
Pasien pertama dan kedua yang sempat diisolasi merupakan warga negara China yang bekerja di Purwokerto dan Cilacap. Pasien ketiga merupakan mahasiswa asal Cilacap yang baru tiba dari China.
Sementara tiga pasien lainnya yang sempat diisolasi pada bulan Maret ini merupakan warga Kebumen, Banjarnegara, dan Cilacap. Keenam pasien kini telah dipulangkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.