Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Corona, Rektor UAD Keluarkan Surat Tunda Wisuda Maret 2020

Kompas.com - 13/03/2020, 23:50 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengeluarkan surat edaran menunda Wisuda Sarjana dan Pascasarjana periode Maret 2020.

Surat edaran ini dikeluarkan berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tentang Pencegahan Corona.

Surat edaran Rektor Univeritas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta ini bernomor No. R/11/H.2/III/2020.

Baca juga: Solo KLB Corona, SD dan SMP Diliburkan 14 Hari

 

Surat ini berisi tentang Penundaan Pelaksanaan Sarjana dan Pascasarjana UAD Periode Maret 2020.

Berikut isi surat edaran itu :

Setelah memperhatikan :

1. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tanggal 9 Maret 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Desease (COVID-19) Pada Satuan Pendidikan.

2. Surat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35492/A.A5/HK/2020 tanggal 12 Maret 2020 tentang Pencegahan Penyebaran Corona Virus Desease (COVID-19) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Isi surat pada butir 2 bahwa Pimpinan Perguruan Tinggi diminta untuk menunda penyelenggaraan acara yang mengundang banyak peserta dari daerah sampai permasalahan Covid -19, mereda

Maka Pimpinan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memutuskan untuk menunda pelaksanaan Wisuda sarjana dan Pascasarjana Periode Maret 2020 sampai permasalahan Covid -19 mereda. Informasi pelaksanaan wisuda selanjutnya akan disampaikan secara terbuka melalui media resmi UAD.

Surat edaran ini ditandatangani oleh Rektor UAD, Muchlas pada 13 Maret 2020.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Humas dan Protokol UAD Ariadi Nugraha membenarkan adanya surat edaran tersebut.

"Iya, benar surat edaran tersebut dikeluarkan oleh UAD," ujar Kepala Bidang Humas dan Protokol UAD, Ariadi Nugraha, Jumat (13/3/2020).

Sesuai dengan jadwal, wisuda pada periode Maret 2020 digelar pada 12 Maret mendatang. Setidaknya ada 1.000 mahasiswa yang mengikuti wisuda.

"Ada 1000-an. Mahasiswa kita tidak hanya berasal dari DIY saja tetapi juga dari beberapa daerah," ungkapnya.

Baca juga: Wali Kota Tetapkan Solo KLB Virus Corona, Sekolah Diliburkan dan Sejumlah Kegiatan Ditunda

Dijelaskannya, selama ini penyerahan ijazah tidak pada saat pelaksanaan wisuda.

Ijazah bisa diambil di setiap fakultas tanpa harus menunggu wisuda.

"UAD untuk penyerahan ijazah selama ini tidak saat wisuda, karena 40 hari setelah yudisium di fakultas bisa langsung diambil di biro akademik dan BAA tanpa harus menunggu wisuda," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com