Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pilu Gadis di Sumsel, Diperkosa Ayah dan Paman Saat Ditinggal Ibu

Kompas.com - 13/03/2020, 07:00 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sejak duduk di bangku kelas IV sekolah dasar, NH (15) warga Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, menyembunyikan perlakuan bejat HT yang tak lain adalah Ayahnya sendiri.

HT tega memerkosa buah hatinya tersebut selama bertahun-tahun, sampai aksi itu akhirnya terbongkar.

Perlakuan keji itu semakin menyedihkan, karena pemerkosaan itu tak hanya dilakukan oleh HT seorang diri.

Baca juga: Sebelum Mengamuk dan Ditembak Polisi, Pria Ini Menulis Status di Facebook

HR yang merupakan paman NH juga ikut terlibat dalam pemerkosaan.

Kapolsek Talang Kelapa Kompol Masnoni mengatakan, perlakuan bejat itu terbongkar setelah Ibu kandung korban membuat laporan ke polisi.

Setelah menerima laporan tersebut, polisi langsung bergerak dan menangkap kedua pelaku yakni HT dan HR.

"HR adalah paman dari korban atau adik dari Bapaknya. Ia juga ikut terlibat," kata Masnoni saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (12/3/2020).

Baca juga: Empat Warga Banten Positif Corona, Satu Baru Pulang dari Bali

Masnoni menjelaskan, HT dan HR melakukan aksinya saat Ibu korban sedang bekerja.

NH diancam untuk melayani nafsu kedua pelaku.

"Kejadian di rumah korban saat Ibunya pergi kerja. Terkadang malam juga. Korban disetubuhi dan dicabuli mulai dari SD kelas IV sampai sekarang berumur 15 tahun," ujar Masnoni.

Atas perbuatannya tersebut, HT dan HR dikenakan Pasal 81 (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Keduanya terancam hukuman di atas 15 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com