Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD dr Adjidarmo Rangkasbitung Isolasi Satu Pasien, Dinkes Lebak Pastikan Bukan Suspect Corona

Kompas.com - 12/03/2020, 14:05 WIB
Acep Nazmudin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Adjidarmo Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengisolasi satu pasien.

Pasien tersebut masuk pada Rabu (11/3/2020) menjelang malam, dan dilakukan penanganan di ruang isolasi.

Berdasarkan hasil serangkaian pemeriksaan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, memastikan jika pasien tersebut tidak termasuk dalam kriteria suspect Corona atau Covid-19.

Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Lebak dr Firman Rahmatullah mengatakan, pasien dirujuk ke RSUD dr Adjidarmo setelah diperiksa dari Puskesmas.

"Pasien pulang dari Jakarta, mengalami keluhan demam, batuk, pilek, sesak, letih, sakit kepala dan mual-mual," kata Firman di Dinkes Lebak, Rangkasbitung, Kamis (12/3/2020).

Baca juga: Kata Gubernur Banten Soal Ibu Hamil di Lebak Melahirkan di Jalan Rusak: Tanya Bupati, Kalau Jalan Provinsi Bagus Semua

Setiba di rumah, pihak keluarga khawatir dan membawa pasien ke puskesmas. Untuk pemeriksaan lebih menyeluruh, Puskesmas lantas merujuk pasien RSUD dr Adjidarmo.

"Kemudian sampai di adjidarmo pukul 18.15 WIB. Diterima di IGD, periksa dokter, lalu dipisahkan perawatan di ruang khsusus, atau isolasi, Ini agar memudahkan pemantauan," kata dia.

Berdasarkan pemeriksaan mulai dari ronsen hingga darah, Firman mengatakan, pasien tidak menunjukkan indikasi ke arah Suspect corona.

Selain itu, berdasarkan hasil cek riwayat perjalanan, sang pasien juga tidak melakukan perjalanan ke negara terjangkit corona, dan tidak berinteraksi dengan orang-orang yang kemungkinan terjangkit.

Baca juga: Ibu Hamil Melahirkan di Jalan Rusak, Ini Komentar Bupati Lebak

"Alhamdulillah sampai saat ini, pasien yang dikhawatirkan oleh masyarakat kemarin, sampai pagi ini, itu tidak dimasukkan dalam kriteria corona virus. Jadi diagnosa dokter spesial paru hanya penyakit batuk pilek seperti biasanya," kata dia.

Saat ini, konsisi pasien juga terus membaik, dimana demam sudah turun.

Namun sesuai dengan protap RS, pasien akan tetap berada di ruang isolasi hingga dua hari kedepan.

Jika menunjukkan gejala-gejala yang mengkhawatirkan, pasien kemungkinan akan dirujuk ke RSDP Serang yang merupakan RS rujukan corona di Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com