Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Ditilang, Pria Tewas Ditembak karena Serang Polisi Pakai Badik, Ini Faktanya

Kompas.com - 12/03/2020, 11:10 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang pria tak dikenal menyerang anggota polisi dengan badik di Polres Kepulauan Meranti, Riau.

Sebelum penyerangan terjadi, pria tersebut mengamuk di Polres Kepulauan Meranti.

Ia sempat mengatakan, tidak senang ditilang.

Lantaran menyerang, pria tersebut kemudian ditembak hingga tewas.

Baca juga: Agar Karhutla Tak Meluas, Riau Gunakan Hujan Buatan

Menghadang warga dan polisi

Ilustrasi jalan rayaKOMPAS / WAWAN H PRABOWO Ilustrasi jalan raya
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto mengatakan, awalnya seorang pria berjaket hitam dan membawa tas hitam melakukan aksi meresahkan, Rabu (11/3/2020).

Lelaki tersebut menghadang setiap pengendara sepeda sepeda motor yang meintasi jalan Insit.

Pria itu juga menghadang seorang anggota SPK Polres Kepulauan Meranti, Brigadir Rizki Kurniawan saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

"Karena meresahkan masyarakat, kemudian laki-laki tak dikenal tersebut dibawa ke Mapolres Kepulauan Meranti," ungkapnya.

Baca juga: Pasien Suspect Virus Corona di Riau Bertambah Jadi 9 Orang

 

Ilustrasi marah di ponselKristinaJovanovic Ilustrasi marah di ponsel
Mengamuk, tak senang ditilang

Setibanya di Polres, pria tersebut mengamuk, meski petugas sudah berusaha menenangkan dirinya.

Petugas menanyakan alamat dan alasan mengapa pria itu menghadang pengendara motor di jalan Insit dan menimbulkan keributan.

Dengan nada marah, pria yang mengaku tinggal di Jalan Perjuangan, Selat Panjang itu mengatakan tak senang lantaran sepeda motornya ditilang.

Pria itu juga sempat memukul meja piket SPK hingga menyebabkan monitor komputer terhempas.

Petugas sempat menanyakan isi tas yang dibawanya, namun ia justru semakin mengamuk dan marah.

Baca juga: Kasus Kepala Sekolah Cium Siswinya, Ini Kata Polisi

Menyerang dan ditembak

Ilustrasi pistolSHUTTERSTOCK Ilustrasi pistol
Sesaat kemudian pelaku mengajak petugas piket Reskrim berduel.

Pria itu lalu menyerang anggota polisi dengan paralon.

"Melihat situasi tersebut, petugas mencoba menenangkannya. Namun, yang bersangkutan malah mengejar petugas di ruang penjagaan sambil mengeluarkan badik dari pinggangnya dan mencoba melukai petugas," terang Sunarto.

Polisi kemudian menembak pria tersebut hingga tewas karena dinilai membahayakan keselamatan petugas.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor : Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com