"Saya Stres, Enggak Jadi ke Malaysia gara-gara Corona"

KOMPAS.com - OER (28), seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Tanggamus, Lampung, diamankan polisi karena menyebarkan hoaks mengenai virus corona di media sosial Facebook.

Pada 3 Maret 2020, OER menulis status di akun Facebook pribadinya.

"Awas di Kabupaten Pringsewu ada yang kena Corona, baru pulang dari Malaysia," tulisnya.

Sehari setelahnya, 4 Maret 2020, OER mengunggah foto dengan tulisan, "Hati hati virus corona sudah di Lampung."

Unggahan tersebut telah dibaca 4.000 warganet.

Baca juga: Ibu Rumah Tangga Penyebar Hoaks Virus Corona di Lampung Ditangkap

Kepada Kompas.com, OER mengaku menulis status itu karena merasa panik setelah ia mendapat informasi bahwa ada yang terkena virus corona di Pringsewu.

"Saya dapat info dari saudara kalau di Pringsewu ada yang kena virus corona," kata OER.

Informasi tersebut ia dapatkan saat mendaftar sebagai tenaga kerja wanita (TKW). Ia menyebutkan, gara-gara wabah virus corona, ia gagal ke Malaysia sebagai TKW.

"Saya stres, enggak jadi ke Malaysia gara-gara corona," kata OER.

Baca juga: Ini Pengakuan Ibu yang Ditangkap Sebar Hoaks Soal Corona di Lampung, Takut dan Stres

Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, OER telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Tersangka diamankan setelah Tim Subdit V Kejahatan Siber Ditkrimsus menyelidiki sebuah posting yang meresahkan terkait virus corona," kata Pandra, Rabu (11/3/2020).

Ia mengatakan, unggahan yang dibuat meresahkan warganet di Lampung karena OER menyebut bahwa virus corona ada di Lampung.

OER dijerat Pasal 45a ayat 2 UU No 19 tentang Perubahan Undang-Undang No 11 tentang ITE.

"Ancaman enam tahun penjara atau denda Rp 1 miliar," kata Pandra.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tri Purna Jaya | Editor: Aprillia Ika)