Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di depan Wapres, Gubernur NTB Promosi Susu Kuda Liar Mampu Tangkal Virus Corona

Kompas.com - 11/03/2020, 21:52 WIB
Karnia Septia,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah mempromosikan susu kuda liar, sebagai salah satu minuman penangkal virus corona.

Hal ini disampaikan Zul di hadapan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan peserta Munas V Adeksi di Mataram, Rabu (3/11/2020).

Zul menceritakan, penduduk NTB terutama yang berada di desa-desa menanggapi penyebaran virus corona dengan sikap biasa-biasa saja.

"Saya kadang-kadang penasaran bertanya, kenapa mereka tidak begitu panik dan bahkan senyum-senyum saja?" kata Zul.

Baca juga: Saat Wapres Maruf Minta Maaf Orang Tak Bisa Salam dan Cium Tangannya

Setelah ditelisik, lanjut Zul, warga memiliki daya tahan tubuh kuat karena rajin mengonsumsi susu kuda liar.

"Kata mereka, kami daya tahan tubuhnya kuat. Bahkan staminanya senantiasa bertambah setiap hari, karena setiap hari kami minum susu kuda liar," kata  Zul disambut tawa peserta Munas.

Susu kuda liar merupakan minuman yang bahan bakunya berasal dari perasan susu kuda yang banyak hidup liar di hutan Sumbawa, NTB.

Oleh warga, minuman ini dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan stamina.

Gubernur berpesan kepada Ketua DPRD Kota Mataram untuk memberikan susu kuda liar sebagai buah tangan para peserta Munas Adeksi.

Selain memperkenalkan susu kuda liar, Zul juga mengajak para peserta Munas Adeksi untuk menikmati keindahan gunung, pantai dan Gili-gili yang ada di NTB.

Mendengar cerita Zul, Wakil Presiden Ma'ruf Amin pun ikut berkomentar soal susu kuda liar yang dipercaya dapat menangkal virus corona itu.

"Ternyata di sini ada yang bisa menangkal corona yang ditawarkan Pak Gubernur yaitu susu kuda liar," kata Ma'ruf.

Sambil berkelakar, Ma'ruf juga meminta agar warga berhati-hati terhadap dampak meminum susu kuda liar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com