Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Virus Corona, Pemkot Surabaya Batalkan Seluruh Kegiatan Internasional

Kompas.com - 11/03/2020, 19:21 WIB
David Oliver Purba

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya membatalkan sejumlah kegiatan bertaraf internasional yang akan digelar di Surabaya, Jawa Timur.

Kebijakan itu diambil untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Surabaya Ikhsan mengatakan, sebenarnya Pemkot Surabaya sudah menyiapkan berbagai acara internasional yang biasa mengundang tamu-tamu dari luar negeri.

"Tapi semua itu dibatalkan dulu karena khawatir terhadap Covid-19 ini," kata Ikhsan di Surabaya, Rabu (11/3/2020).

Baca juga: Pemkot Surabaya Kembali Tolak Kapal Pesiar Berlabuh, Cegah Virus Corona

Bahkan, kunjungan kementerian dari luar negeri juga dibatalkan karena khawatir ada penyebaran virus ini.

Begitu juga dengan kunjungan kerja Wali Kota Surabaya Risma yang urgen ke luar negeri juga turut dibatalkan.

"Semua pembatalan itu dilakukan sebagai wujud antisipasi. Sebab, apabila satu aja jebol, akan membuat kekhawatiran kepada semua masyarakat di sekitarnya. Semoga Surabaya selamat dari virus ini," katanya.

Kegiatan bertaraf internasional yang biasanya mengundang tamu-tamu luar negeri adalah rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-727 Kota Surabaya, yang puncaknya digelar pada 31 Mei.

Kegiatan itu meliputi Festival Rujak, Surabaya Vaganza, dan lainnya.

Selain pembatalan kegiatan, Pemkot Surabaya juga menolak semua kapal pesiar yang akan bersandar di Kota Pahlawan, termasuk kapal MV Columbus.

Kapal ini rencananya bersandar di Kota Surabaya pada 12 Maret 2020.

Baca juga: 21 Orang Termasuk Suami Kontak dengan Pasien Positif Corona yang Meninggal, Semua Diisolasi

"Jadi, warga sudah mulai resah karena rencana kedatangan kapal pesiar ini, sehingga kami memutuskan untuk tidak menerima kunjungan kapal pesiar ini," kata Ikhsan.

Menurut Ikhsan, keputusan itu sudah melalui rapat koordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam penerimaan kapal pesiar, termasuk pihak Syahbandar, KKP, Imigrasi, Bea Cukai, PT Pelindo, dan berbagai pihak yang terlibat dalam penerimaan kapal pesiar itu.

"Hasil dari rapat itu, Pemkot Surabaya menunda sementara (menolak) kunjungan wisata penumpang maupun kru kapal pesiar di wilayah Kota Surabaya," katanya.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah mengumumkan adanya tambahan orang yang dinyatakan positif virus corona, Rabu (11/3/2020).

"Hari ini ada penambahan sejumlah tujuh pasien," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu.

Dengan demikian, hingga Rabu sore ini, ada 34 kasus yang dinyatakan pasien positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com