Selain kebutuhan gula yang biasa meningkat saat Ramadhan, katanya, persediaan gula lokal baru bertambah kembali setelah proses penggilingan tebu yang baru bisa dilakukan pada Juni dan Juli.
"Kami telah berkoordinasi dengan satgas pangan dan Produsen Gula Kristal Putih dan mengidentifikasi data stok terakhir yang dimiliki oleh pabrik gula yang berbasis tebu. Per 9 Maret 2020, data stok dilaporkan masih terdapat sebesar 150 ribu ton yang tersebar di Gudang PG di seluruh Indonesia," paparnya.
Menyikapi harga gula yang tinggi dan menipisnya stok, katanya, Menko Perekonomian RI juga telah memanggil para menteri dan meminta ada tambahan pasokan impor untuk gula.
Baca juga: Mendag Sebut Keputusan Impor Gula Tunggu Hasil Rapat dengan Menperin dan Bulog
Dalam rapat tersebut telah menyepakati akan ada tambahan pasokan impor sebelum Juni 2020.
"Untuk itu Kemendag RI akan segera menindaklanjuti. Sesuai perhitungan tambahan impor gula akan mencukupi sampai akhir Juni yang bertepatan dengan perkiraan hasil giling tebu petani sudah siap dipasarkan," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.