Bahkan penjaga sekolah bukan hanya merasakan gempa tapi melihat lantai dan tanah seperti bergerak bergelombang.
"Rumah penjaga sekolah juga rusak," tutur Didi.
Salah seorang warga, Salimi (49) mengungkapkan rumahnya rusak pada beberapa bagian, seperti dinding kamar dan bagian belakang juga lantai mengalami retak-retak yang memanjang.
"Rumah sudah berantakan dan khawatir ada gempa susulan makanya kami mengungsi," ungkap Salimi.
Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Gempa 5,0 M Guncang Sukabumi | Tragis, 4 Buruh Tewas Ditabrak Innova Saat Demo
Seperti diketahui, gempa terjadi di Sukabumi Selasa (10/3/2020) sekitar pukul 17.18 WIB.
Pusat gempa berasal dari timur laut Sukabumi, Jawa Barat.
Hal ini terkonfirmasi dari keterangan yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui akun Twitter resminya.
BMKG menyebutkan, kekuatan gempa bermagnitudo 5,0.
"Gempa Mag:5.0, 10-Mar-20 17:18:05 WIB, Lok:6.89 LS,106.62 BT (13 km TimurLaut KAB-SUKABUMI-JABAR)," tulis @infoBMKG
Sumber gempa berada di kedalaman 10 kilometer. BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Baca juga: Setelah Sukabumi, Bengkulu dan Lampung Diguncang Gempa M 5,8
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.