Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bogor Terdampak Gempa M 5.0 Sukabumi, 611 Rumah Rusak di Tujuh Desa

Kompas.com - 11/03/2020, 13:04 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Sebagian pengungsi kembali ke rumah

Bahkan sebagian pengungsi telah kembali ke rumah masing-masing.

"Iya, sudah kondusif dan setengah pengungsi sudah pulang ke rumahnya," ucapnya

Adam menegaskan, data kerusakan di sejumlah desa masih terus berkembang.

Ia memastikan bahwa yang terdampak hanya berada di Kecamatan Pamijahan.

"Kami sudah berkoordinasi dengan aparatur desa dan hanya di Pamijahan saja," ungkapnya.

"Sejak tadi malam juga masih berlanjut assessment serta pengiriman logistik, tenda, terpal, dan matras juga sudaj," sambung dia.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 93 rumah mengalami kerusakan di Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/3/2020).

Kerusakan itu terjadi akibat gempa berkekuatan magnitudo 5.0 di Timur Laut Kabupaten Sukabumi.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian sore tadi itu. Namun, warga terpaksa harus mengungsi ke tetangganya.

Baca juga: Gempa Sukabumi, Puluhan Rumah di Bogor Rusak dan Warga Mengungsi

Satu rumah ambruk

Sekretaris Desa Purwabakti Wahyu menyebut, total kerusakan ada 93 unit rumah dengan rincian, 50 unit rusak sedang, 38 ringan dan lima unit rumah rusak berat.

Adapun kerusakan rumah tersebut di antara ada rusak berat salah satu rumah ambruk rata dengan tanah.

"Total 93 itu laporan sementara dari tiap-tiap kampung," ucap Wahyu saat dihubungi Kompas.com lewat telepon.

Menurutnya kerusakan terjadi hampir merata di seluruh enam kampung dari mulai RW 04 hingga RW 10 di Desa Purwabakti.

Adapun enam kampung itu yakni, Campedak, Cipamubutan, Cikuda Mulya, Cisalada, Cigarehong dan Pada jaya.

"Iya hampir semua tersebar di seluruh desa tapi sementara untuk fasilitas umum belum ada," ujarnya.

Baca juga: 93 Rumah di Bogor Rusak akibat Gempa Sukabumi, Salah Satunya Ambruk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com