Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Ciamis Keracunan usai Santap Jamur, Satu Orang Dirawat di ICU

Kompas.com - 10/03/2020, 16:19 WIB
Candra Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com - Empat warga Desa Linggapura, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis keracunan usai menyantap jamur, Senin sore (9/3/2020).

Korban muntah-muntah, kepala pusing, pandangan kabur usai makan jamur.

Para korban kemudian dibawa ke puskesmas lalu dirujuk ke RSUD Ciamis, Senin malam.

"Betul, ada empat orang masuk RSUD, dari Kawali," jelas Dirut RSUD Ciamis Rizali Sofyan saat ditemui di Instalasi Gawat Darurat RSUD, Selasa (10/3/2020).

Baca juga: 1 Korban Keracunan Jamur Sempat Berhenti Napas dan Dibawa ke Ruang ICU

Para korban atas nama Yaya (41), Riki Maulana (15), Hamid (65), dan Asep Ari (24).

Menurut Rizali, warga tersebut menemukan jamur di kebun lalu dimasak.

"Katanya (akibat) jamur," jelasnya.

Dua korban, Yaya dan Riki masih menjalani perawatan di IGD rumah sakit. Sedangkan Hamid menjalani perawatan di ICU.

Korban atas nama Asep sudah diperbolehkan pulang Selasa pagi.

"Kondisi tiga pasien stabil, satu pasien di ICU," jelas Razali.

Salah seorang korban, Riki Maulana mengatakan, Senin sore ia menyantap jamur dan nasi.

Sekitar lima menit setelah makan jamur, tiba-tiba keringat bercucuran dari badannya.

Selain itu, pandangan matanya kabur.

"Saya dibawa ke puskesmas. Kemudian dibawa ke rumah sakit," ucapnya.

Ibunda Riki, Siti Solehah menambahkan, jamur tersebut diperoleh dari tetangganya yang menemukan banyak jamur di kebun. Jamur kemudian dimasak.

"Yang makan kakak ipar saya (Hamid), dan anak saya (Riki)," ujarnya.

Baca juga: Cerita Korban Keracunan Jamur Rampak Kidang di Ciamis, Ditemukan di Kebun, Saat Disantap Rasanya Biasa

Tak lama setelah memakan jamur, Riki mengalami gejala keracunan.

Dia kemudian dibawa ke rumah sakit.

"Setelah mendapat perawatan di IGD, lalu berdatangan pasien yang lain," ujar Siti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com