Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Kencang Robohkan Pemancar Radio, Timpa 2 Rumah Warga

Kompas.com - 10/03/2020, 14:42 WIB
Sukoco,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com - Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, sejak Senin (9/3/2020) hingga Selasa (10/3/2020) pagi membuat sebuah tower pemancar ulang milik radio Indrakila Madiun roboh.

Kasie Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencan Daerah BPBD Kabupaten Magetan Feri Yoga Saputra mengatakan, tower pemancar radio yang berada di Desa Cileng Kecamatan Poncol roboh menimpa 2 rumah warga.

"Angin kencang sejak Senin pagi kemarin membuat pemancar radio roboh menimpa 2 rumah warga,” ujar Feri, melaui pesan singkat, Selasa (10/3/2020).

Baca juga: Sopir Innova yang Tabrak Tenda dan Menewaskan 4 Buruh Diduga Mengantuk

Antena yang roboh menimbulkan kerusakan rumah warga. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. 

Saat ini, BPBD Kabupaten Magetan masih melakukan koordinasi dengan pihak radio pemilik tower.

“Saat ini, kami sudah melakukan asesmen dan koordinasi dengan pemilik tower terkait penanganan selanjutnya,” imbuh Feri.

Angin kencang juga membuat sejumlah ranting pohon di sekitar Telaga Sarangan berjatuhan yang membahayakan pengunjung telaga.

Angin kencang menurut Feri masih terpantau di sejumlah titik di sekitar Telaga Sarangan.

“Sampai saat ini, Telaga Sarangan masih terpantau aman meski angin kencang masih terjadi di beberapa bagian wilayah,” ucap dia.

Baca juga: Tenda Ditabrak Mobil, 4 Buruh yang Sedang Aksi Mogok Tewas

Angin kencang juga membuat pengelola pendakian ke puncak Gunung Lawu sempat ditutup sementara.

Humas KPH Lawu DS Eko Santosa mengatakan, penutupan sementara dilakukan untuk memastikan situasi dan kondisi jalur pendakian ke Puncak Lawu aman bagi pendaki.

“Dampak angin kemarin tidak ada yang fatal, saat ini cuaca cerah dan jalur pendakian sudah di buka kembali,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com