Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Soekardjo Rawat 3 "Suspect Corona", 1 Warga Filipina, 1 Warga Jakarta dan 1 Tasikmalaya

Kompas.com - 07/03/2020, 09:33 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya menemukan tiga orang yang diduga suspect covid-19 virus corona saat menginap di sebuah hotel berbintang Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Jumat (6/3/2020) malam tadi.

Ketiga orang itu adalah pendatang yang berkunjung ke Kota Tasikmalaya  yakni 1 pria warga negara asing asal Filipina, 1 pria warga Jakarta dan 1 perempuan warga berdomisili Kota Tasikmalaya.

Mereka pun langsung dimasukan ke ruang isolasi khusus covid-19 di RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk dilakukan observasi awal.

"Mereka diduga memiliki ciri-ciri corona dan berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Ketiga orang itu kooperatif dan langsung dibawa ke ruang isolasi dari hotel langsung. 1 orang Filipina, 1 orang Jakarta dan 1 orang Kota Tasikmalaya," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat, kepada wartawan, Sabtu (7/3/2020).

Baca juga: Video Viral Pasien Corona di RSUD Soekardjo Tasikmalaya Dipastikan Hoaks

Uus menambahkan, hasil pemeriksaan tiga orang yang sedang menginap dalam satu kamar di salah satu hotel berbintang di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya itu, yakni 1 WNA asal Filipina dirujuk ke rumah sakit rujukan virus corona di Cirebon Jawa Barat.

Sedangkan, dua WNI temannya masih berada di ruang isolasi khusus virus corona RSUD sampai pagi ini.

"Dibawanya kan tadi malam, kita observasi yang satu WNA langsung dirujuk ke rumah sakit di Cirebon sebagai salah satu rumah sakit rujukan corona di Jabar. Kalau yang dua WNI masih berada di ruang isolasi RSUD di sini," tambahnya.

Baca juga: Cerita Wali Kota Tasikmalaya Sanggup Beli Alat Pendeteksi Virus Corona, tapi Terganjal Izin

 

Masuk kategori Orang dalam Pemantauan (ODP)

Hasil pemeriksaan sementara sebelumnya 3 orang itu masih masuk kategori Orang dalam Pemantauan (ODP) karena suhu tubuhnya tinggi setelah diperiksa pihak Dinkes menggunakan alat termoscaner inframerah.

"Statusnya bukan suspect, tapi masih ODP (Orang dalam Pemantauan)

Pihaknya hanya melakukan langkah preventif saja, makanya dikategorikan ODP. ODP ini belum masuk kategori suspect," ungkapnya.

Seorang WNA Filipina yang sempat diisolasi itu dirujuk ke rumah sakit di Cirebon, karena selama ini dirinya sedang tinggal di Cirebon dengan urusan bisnis.

Baca juga: Imbas Virus Corona, Acara-acara Kerumunan di Cianjur Akan Dibatasi

Mereka pun mengaku selama menginap di hotel Kota Tasikmalaya itu sedang transit menginap dengan urusan sama yakni bisnis.

Pihaknya pun telah merujuk khusus yang orang asing tersebut setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Cirebon.

"Alhamdulillah tak ada masalah. Di RSUD Soekardjo kita pun lakukan penjagaan karena kondisi sudah malam kemarin dan dia orang asing. Yang WNA sudah dirujuk, tapi kalau 2 WNI teman orang asing itu masih di ruang isolasi RSUD Seokardjo," pungkasnya. 

Baca juga: Antisipasi Virus Corona, Pemkab Kulon Progo Minta Warga Laporkan TKI yang Mudik Lebaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com