"Tiap hari kami terlambat ke sekolah gara-gara harus berulang kali panjat tembok tinggi ini. Saya kesulitan karena temboknya tinggi sekali," ujar Juliana Julita Bahan, siswi kelas VI SD Kristen Petra Alak, saat diwawancarai sejumlah wartawan, Jumat (6/3/2020) pagi.
Menurut Juliana, ada jalan alternatif untuk ke sekolah. Namun, jaraknya menjadi semakin jauh untuk sampai ke sekolah. Jaraknya bisa mencapai enam kilometer.
Karena kondisi jalan alternatif yang jauh, membuat para murid terpaksa memanjat tembok.
"Kalau dulu belum ada tembok tinggi ini, kami tidak pernah terlambat ke sekolah,"ujar Juliana.
Juliana berharap agar ada solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut
"Kami hanya minta agar tembok ini segera dibongkar," kata Yuliana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.