Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Penyebab Bentrokan Driver Ojol dan Debt Collector di Sleman

Kompas.com - 06/03/2020, 10:59 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Polisi berjanji akan mengusut kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum debt collector terhadap salah seorang pengemudi ojek online.

Pasalnya, insiden itu yang dianggap sebagai penyebab dalam bentrokan antara massa pengemudi ojek online dengan debt collector (DC) di kawasan Babarsari, Sleman, pada Kamis (5/3/2020).

Dari informasi yang didapat, dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum DC terhadap pengemudi ojol di Jalan Wahid Hasyim itu terjadi pada Selasa (3/3/2020).

Kasus itu bermula ketika seorang pengemudi ojol berinisial LA sedang berusaha melerai rekannya yang mengalami keributan dengan anggota DC.

Pasalnya, saat itu sepeda motor rekannya akan ditarik di tengah perjalanan.

Karena dianggap melindungi rekannya sesama pengemudi ojol, anggota DC tersebut tak terima dan justru melakukan penganiayaan terhadap LA.

Baca juga: Usai Bentrok di Ring Road Yogya, Driver Ojek Online Ricuh di Babarsari Sleman

Setelah mendapat penganiayaan itu, korban kemudian melapor ke Polsek Depok Timur, sehari sesudahnya.

"Ini kita akan telusuri dan tindak lanjuti laporan itu," ungkap Kapolres Sleman AKBP Rizki Ferdiansyah, saat ditemui di Polsek Depok Timur, Kamis.

Penyelesaian kasus hukum atas penganiayaan itu, menurut dia, perlu segera dilakukan.

Sebab, bentrokan yang terjadi di kantor leasing BMA pada Kamis tersebut dinilai sebagai buntut dari kasus penganiayaan terhadap driver ojol di Jalan Wahid Hasyim itu.

Baca juga: Kantor Leasing di Sleman Diduga Dirusak Oknum Ojek Online

Sementara itu, Ketua RT 007 RW 025 Widorobaru, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, M Soleh mengatakan, bentrokan tersebut berawal saat ratusan ojek online mendatangi kantor BMA sekitar pukul 15.30 WIB.

"Mereka aksi solidaritas, mayoritas mengenakan seragam (jaket ojol)," ungkapnya.

Setelah datang, mereka sempat bermediasi di dalam kantor. Namun, karena massa saat itu banyak yang datang, diduga ada yang terpancing emosi hingga akhirnya bentrokan tak terhindarkan.

Akibat bentrokan itu, terpantau kantor perusahaan leasing tersebut mengalami pecah pada kaca depan dan sejumlah fasilitas di kantor tersebut hangus terbakar.

Penulis : Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Editor : Dony Aprian, Michael Hangga Wismabrata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com