Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Bantul Masih Isolasi 2 Pasien yang Habis Pulang dari Umrah

Kompas.com - 05/03/2020, 22:45 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati, Bantul, Yogyakarta, masih mengisolasi dua pasien yang telah melaksanakan ibadah umrah.

"Sekarang kami masih ada dua pasien di ruang isolasi, baru hari ini. Ya betul (Pulang umroh). Belum (positif) masih ODP (Orang dalam pengawasan) statusnya," kata Dirut RSUD Panembahan Senopati I Wayan Marthana kepada wartawan di Bantul Kamis (5/3/2020)

 

Dia menambahkan, pihaknya belum melakukan penulusuran secara detail riwayat kedua pasien tersebut.

Meski demikian, Wayan membenarkan salah satunya adalah pasien perempuan berusia 63 tahun usai melaksanakan ibadah umrah.

Baca juga: Video Viral Pasien Corona di RSUD Soekardjo Tasikmalaya Dipastikan Hoaks

Sementara pasien satunya, dirinya mengaku belum mendapatkan laporan.

Pihaknya bersama Dinas Kesehatan Bantul akan melakukan penelusuran siapa saja yang berinteraksi dengan pasien tersebut.

Sebelumnya, juga terdapat dua pasien lain dan sudah dinyatakan negatif corona oleh RSUP Sardjito. Sehingga keduanya sudah diperbolehkan pulang.

Sementara untuk kedua pasien yang saat ini tengah dirawat, masih menunggu hasil uji laboratorium yang dilakukan RSUP Sardjito Yogyakarta.

Baca juga: Jadi RS Rujukan Pasien Corona, RSUD Haulussy Ambon Sediakan Ruang Isolasi Berstandar WHO

Dijelaskannya, untuk ruang isolasi yang ada di RSUD Panembahan Senopati Bantul hanya ada 2 yang bertekanan negatif yang sesuai standar sedangkan lain masih bisa juga difungsikan sebagai ruang isolasi terjadi outbreak.

"Tolong dicatat ya kita tidak ingin ada outbreak, misalnya ada outbreak ya terpakasa ruangan lain bisa dijadikan ruang isolasi meski tidak standar. Namun tetap rujukan utama Covid-19 adalah RSUP Sardjito," kata I Wayan.

Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Raharjo mengatakan, kedua pasien mendapatkan penanganan yang maksimal.

Untuk di wilayah Bantul, lanjutnya, hingga kini hanya ada empat pasien yang masih diisolasi.

Adapun dua pasien negatif dan diperbolehkan pulang oleh RSUP Sardjito. Sementara dua lainnya masih di rawat dan belum dirujuk ke RSUP Sardjito.

Dinas Kesehatan memastikan, jika ada warga masyarakat yang mengalami gejala demam, batuk, dan flu serta tenggorokan sakit serta baru saja datang dari daerah endemik Covid-19, maka akan dijemput pihak RSUD maupun Pemkab Bantul. 

Masyarakat tidak perlu khawatir akan biaya, sebab untuk biaya pengobatan pasien akan ditanggung sepenuhnya Dinkes Bantul.

"Kami jamin akan sesuai mekanisme Pemkab Bantul," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com