Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Warga Palembang Masuk Ruang Isolasi usai Pulang Umrah

Kompas.com - 05/03/2020, 16:37 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial F (77) harus menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang, Sumatera Selatan, lantaran mengalami batuk dan pilek usai menjalani ibadah umrah di tanah suci Mekkah.

Kepala Seksi Surveillance dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Selatan (Sumsel), Yusri saat dikonfrimasi mengatakan, F sebelumnya sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina Palembang.

Namun, karena kondisinya tak kunjung pulih, F akhirnya dirujuk ke RSMH dan menjalani perawatan di ruang isolasi.

"F pulang umrah satu minggu yang lalu mengalami gejala batuk dan pilek. Kemarin baru dirujuk dirujuk ke RSMH," kata Yusri saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (5/3/2020).

Baca juga: Antisipasi Virus Corona, Trainset dan Stasiun LRT Palembang Disemprot Disinfektan

Yusri menjelaskan, sampel spesimen F akan dikirimkan ke laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) di Jakarta, untuk dilakukan pengecekan apakah F tercena virus corona atau tidak.

"Kemungkinan dua hari ke depan hasilnya baru keluar, hari ini sampel spesimennya sudah dikirim," ujar Yusri.

Sementara itu, menurut Yusri, untuk warga Prabumulih berinisial M (64) yang sebelumnya dirawat di ruang isolasi usai umrah, kondisinya saat ini telah kembali sehat.

Namun, untuk memastikan M tidak terjangkit virus corona, mereka masih menunggu hasil laboratorium dari Balitbangkes.

"Sekarang tinggal tunggu hasil lab saja, kalau hasilnya negatif kita pulangkan. Orangnya sekarang sudah sehat," katanya.

Diberitakan sebelumnya, seorang laki-laki warga asal kota Prabumulih, Sumatera Selatan, berinisal M (64) dirujuk ke ruang isolasi Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang, usai menjalani ibadah umrah di Mekkah.

M dirujuk ke RSMH Palembang lantaran mengalami batuk, sesak nafas serta demam tinggi ketika tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sekitar pukul 11.20 WIB dengan menggunakan maskapai Lion Air, Selasa (3/3/2020).

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Palembang Nur Purwoko Widodo saat dikonfirmasi mengatakan, dari hasil laporan yang ia terima, suhu tubuh M lebih dari 38 derajat.

Baca juga: Polda Sumsel Bentuk Timsus untuk Selidiki Kelangkaan Masker di Palembang

Selain itu, beradasarkan analisa awal, M terindikasi terkena suspect Mers.

"Sampai saat ini Saudi itu belum ada laporan yang menderita corona. Tapi kasus Mers juga belum ditutup. Kami curiganya, diagnosa kerjanya mengarah ke suspect Mers," kata Nur saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com