JAYAPURA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menggelar rapat koordinasi siaga virus corona untuk menentukan langkah antisipasi agar virus tersebut tidak masuk ke provinsi paling timur di Indonesia tersebut.
Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal mengatakan, Senin (9/3/2020), akan dikeluarkan Instruksi Gubernur terkait pencegahan virus corona.
"Senin, kita keluarkan Instruksi Gubernur. Kita mulai preventif menaruh alat-alat di tempat-tempat strategis. Kami minta semua hotel dan mal pasang alat (thermo scanner), yang tidak pasang akan kami tutup sementara," ujar Klemen usai rapat di kantor Gubernur Papua, Kamis (5/3/2020).
Baca juga: Dinilai Bisa Cegah Corona, Pedagang Bir Pletok di Tangsel Laku Keras
Pintu masuk dan keluar Papua pun akan diperketat dan dipasangi alat pengukur suhu tubuh.
Klemen juga meminta agar warga luar Papua untuk tidak dulu datang ke wilayahnya bila urusannya tidak terlalu penting.
Bahkan untuk warga negara asing, ia menyarankan agar tidak ada yang datang dulu ke Papua hingga masalah corona teratasi
"Kita akan membatasi orang datang dari luar. Untuk orang asing sementara tidak usah datang, yang keluar jangan kembali, yang mau datang sabar dulu," kata dia.
Klemen juga memastikan Forkompinda Papua akan membentuk Satgas Siaga Corona untuk memastikan langkah pencegahan dijalankan dengan baik.
Ia pun mengingatkan para pedagang untuk tidak menimbun masker dan menaikan harga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.