Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Ditegur, 3 Siswa SMA di Kupang Aniaya Guru hingga Babak Belur

Kompas.com - 04/03/2020, 10:31 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Fatuleu Polres Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap tiga pelajar SMA Negeri 1 Fatuleu Kabupaten Kupang, Selasa (3/3/2020).

Para pelajar ini menganiaya guru mereka berinisial YM (45) hingga babak belur.

"Tiga orang pelajar SMA ini diamankan Selasa kemarin. Tiga pelajar ini yakni berinisial TS dan rekannya," ungkap Pejabat Humas Polres Kupang Aipda Randy Hidayat, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (4/3/2020) pagi.

Baca juga: Viral Video 3 Siswa SMP Senyum Semringah Pukuli dan Tendang Seorang Siswi hingga Kesakitan Dalam Kelas

Menurut Randy, penyebab penganiayaan itu hanya gara-gara tak terima ditegur dalam kelas karena belum mengisi daftar kehadiran.

Tak terima dianiaya muridnya, YM kemudian melaporkan tiga siswa kelas 12 itu ke Mapolsek Fatuleu.

Baca juga: Terlacak, 9 Turis Asing yang Duduk Dekat WN Selandia Baru Positif Corona Saat Transit di Bali

Usai menerima laporan, polisi pun bergerak cepat dan menangkap tiga pelajar tersebut.

"Nomor laporan polisi yakni : LP / B /17 / III / 2020. Sek Fatuleu. Mereka masih dimintai keterangan terkait kasus ini," kata Randy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com