Soal Pencegahan Corona, Mendagri: Sering-sering Berjemur

KOMPAS.com- Indonesia mengonfirmasi kasus pertama corona setelah dua orang warga Depok dinyatakan positif terjangkit COVID-19.

Menteri Luar Negeri Tito Karnavian menyampaikan, Indonesia masih beruntung karena merupakan daerah tropis.

Kondisi tersebut, kata Tito, membuat virus tersebut tak bisa berkembang lama.

Tito meminta, warga memanfaatkan kondisi tropis Indonesia.

"Sering-sering berjemur, terutama untuk matahari pagi, kami semua belajar dari dulu, matahari pagi itu banyak mengandung manfaat terutama vitamin D," katanya dalam perayaan Hari Ulang Tahun Satuan Polisi Pamong Praja ke-70, dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) ke-58 di eks Bandara Selaparang di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca juga: Dorong Pemerintah Bentuk Crisis Center Corona, DPR: Informasi Sebaiknya Satu Pintu

Perkuat imun

Shutterstock Ilustrasi virus corona

Ia menyampaikan, sederet langkah pecegahan bisa dilakukan oleh masyarakat sejak dini.

"Upaya dalam langkah preventif yakni kita harus memperkuat daya tahan tubuh, seperti olahraga, makanan yang bervitamin," katanya.

Buah dan sayur-sayuran menjadi menu penting yang seharusnya dikonsumsi masyarakat.

Baca juga: AAJI Pastikan Asuransi Tanggung Biaya Kesehatan Virus Corona, Asal..

SHUTTERSTOCK/WOOCAT Ilustrasi pencegahan wabah virus corona

Tak usah panik

Tito mengimbau masyarakat tak panik menanggapi adanya kasus corona di Indonesia.

Ia tak ingin kepanikan justru berdampak buruk bagi perekonomian dan keamanan bangsa.

"Saya kira tak perlu panik bahwa pemerintah sudah berupaya dengan segala kemampuan yang ada," kata Tito.

Baca juga: Cegah Virus Corona, Warga Bekasi yang Baru Kembali dari Luar Negeri Diobservasi

Dua orang positif

Shutterstock Ilustrasi virus corona

Keduanya merupakan seorang ibu (64) dan putrinya (31).

Putrinya tersebut tertular lantaran adanya kontak dengan warga negara Jepang berdomisili di Malaysia yang datang ke Indonesia.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor: Robertus Belarminus)