Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/03/2020, 17:47 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kasus dua orang warga Depok, Jawa Barat, yang dinyatakan positif terjangkit virus corona menjadi perhatian serius pemerintah.

Untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah memerintahkan tim medis dari Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, untuk melakukan pemeriksaan terhadap sampel warga yang memiliki gejala terjangkit virus corona.

Upaya itu dilakukan untuk memastikan warganya yang memiliki gejala tersebut apakah terpapar virus corona atau tidak.

"Nanti tim dari RSHS akan mem-follow up termasuk yang akan mengirim sampel, apakah teridentifikasi positif, negatif, itu akan dilakukan," ucap Ridwan, Senin (2/3/2020).

Baca juga: Ridwan Kamil: Pak Menkes Yakini Corona Tak Ada di Rumah 2 Warga Depok

Tak hanya itu, pihaknya juga mengimbau masyarakat yang merasakan gejala seperti virus corona untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit rujukan utama.

Hal tersebut penting dilakukan, dengan tujuan agar segera mendapatkan kepastian penanganan medis secara memadai.

"Semua rumah sakit di 27 daerah itu rumah sakit utama, saya imbau warga mengalami atau melihat gejala-gejala yang mirip, ya kan susah dibedakan mana flu mana corona, untuk segera mengecek," kata Ridwan.

Meski demikian, pihaknya berharap masyarakat tidak panik. Hanya saja yang perlu ditekankan adalah untuk tetap menjaga kondisi kesehatan.

Terkait penanganan virus itu, pemerintah daerah dan pusat sejauh ini sudah menyiapkan berbagai upaya preventif.

Dengan upaya itu, diharapkan dapat meminimalisir penyebaran virus dan resiko timbulnya korban jiwa.

Penulis : Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani | Editor : Abba Gabrillin

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com