MEDAN, KOMPAS.com - Seorang perempuan ditemukan tewas di dalam rumahnya di Dusun I Desa Timbang Deli Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang pada Jumat (28/2/2020) pagi. Korban mengalami luka parah di bagian kepala.
Kapolsek Galang, AKP Teddy Napitupulu mengatakan, sekitar pukul 07.00 WIB, ada masyarakat datang ke Polsek Galang memberitahukan ada mayat di dalam rumah di Dusun I Desa Timbang Deli Kecamatan Galang, Deli Serdang.
Dari laporan itu, dia bersama anggota lainnya langsung menuju lokasi penemuan mayat yang kemudian diketahui bernama Deni Astuti.
Baca juga: Suami Bunuh Istri karena Cemburu, Korban Dikira Senyum-senyum Terkenang Mantan
"Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan mengeluarkan banyak darah. Di dekat korban ditemukan potongan besi per mobil yang diduga kuat digunakan pelaku" katanya melalui sambungan telepon, Minggu (1/3/2020).
Dikatakannya, berdasarkan keterangan para saksi, korban bersama suaminya pada malam harinya dan setelah korban meninggal ternyata suami korban tidak ada di rumah.
"Korban dibawa ke Rumah sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk dilakukan otopsi," ujarnya.
Baca juga: Cemburu, Suami Bunuh Istri di Depan 2 Anaknya di Sidoarjo
Kejadian tersebut menghebohkan warga di sekitar rumah korban.
Personil Polsek Galang dan Tim Inafis Polresta Deli Serdang turun ke lokasi dan melakukan olah TKP dan memasang garis polisi dan telah menyita barang bukti berupa potongan besi per mobil yang di temukan di Tempat kejadian perkara.
Menurut Teddy, pelaku pembunuhan terhadap Deni Astuti akhirnya menyerahkan diri setelah sempat melarikan diri.
Pelaku merupakan suami korban, Julianta G (44).
Pelaku melarikan diri ke kota Galang kemudian ke Kotarih melewati Silindak lanjut ke Seribu Dolok. Kemudian ke Kisaran kemudian ke Air Batu.
Di Kisaran, pelaku sempat melaksanakan shalat Jumat di Masjid Agung Kisaran. Usai shalat Jumat, tersangka pulang ke Desa Jaharun lalu menyerahkan diri.
"Tersangka menyerahkan diri ke Polres Deli Serdang dengan menumpang ojek pada Sabtu (28/2/2020) pukul 23.00 WIB karena sangat menyesali perbuatannya," katanya.
"Motifnya pembunuhan itu karena faktor cemburu," kata Teddy.
Baca juga: Suami Bunuh Istri dan Sandera Anak Kandungnya, Penyelamatan Berlangsung Dramatis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.