PVMBG merekomendasikan masyarakat supaya tidak beraktivitas di dalam radius 1 kilometer dan wilayah sejauh 4 kilometer di sektor lereng selatan-tenggara kawah aktif yang merupakan wilayah bukaan kawah aktif Gunung Semeru atau Jongring Seloko.
Selain itu, PVMBG juga merekomendasikan untuk mewaspadai gugurnya kubah lava di kawah Jongring Seloko.
Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas pada Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Sarif Hidayat mengatakan, berdasarkan pengamatan oleh PVMBG memang terjadi peningkatan aktivitas vulkanik di puncak yang bernama Mahameru itu.
"Jadi kalau dilihat dari data di atas ada peningkatan aktivitas dari hari sebelumnya. Tapi status masih tetap waspada level 2," katanya melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Minggu (1/3/2020).
Sarif meminta masyarakat waspada dan mengikuti rekomendasi dari PVMBG.
Sampai saat ini, pendakian Gunung Semeru masih ditutup. Penutupan berlangsung sejak kebakaran hutan melanda gunung tersebut pada pertengahan 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.