Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggalkan Ibu, Tiga Bersaudara Pemakan Sabun Sering 'Berburu' ke Belakang Rumah Tetangga

Kompas.com - 27/02/2020, 14:33 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Sejak saat itu kehidupan mereka menjadi terbengkalai, mulai dari masalah makan, pekerjaan dan finansial keluarga.

Apalagi diketahui ayah mereka juga mengalami masalah psikis setelah ditinggal istri.

Sejak orangtua mereka berpisah, ketiganya tidak ada lagi yang memperhatikan.

Nenek mereka sudah tua, ayah mereka pun tidak mempunyai pekerjaan tetap.

"Jadi bisa dibilang faktor kemiskinan dan kasih sayang juga yang membuat seperti ini," ujar Nurkholila.

Baca juga: Ini Motif Kakak Adik Habisi Bocah SD di Tepi Hutan Mojokerto

Dibawa ke panti asuhan

Camat Angkola Muaratais, AM Fadhil Harahap mengatakan pihaknya telah memberikan bantuan kepada keluarga Rosul Lubis, terutama dalam hal kesehatan.

Sebab berat badan anak-anaknya mengalami penurunan yang cukup banyak, bahkan dinyatakan kurang gizi.

"Memang sebelumnya berat badan Andika 10,09 kilogram, dan setelah kita rawat maksimal dengan memberikan makanan, susu, vitamin dan lainnya, berat badannya bertambah menjadi 11,04 kilogram," ujar Fadhil.

Agar kehidupan tiga bocah itu terurus, pihak kecamatan dan keluarga sepakat membawanya ke panti asuhan.

Memang Nofriani saat dibawa ke panti asuhan mengalami penolakan dan menangis saat dibawa ke panti asuhan.

Namun kedua adiknya justru senang di panti asuhan dan mudah bergaul dengan kawan-kawannya.

Untuk urusan sekolah, Nofriani dan Yuliani kini pindah ke sekolah yang ada di Panti Asuhan Amaliah Atthohir di Desa Hutatonga.

Sumber: Kompas.com (Kontributor Padang Sidempuan, Oryza Pasaribu | Editor: Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com