KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan belum juga menemukan turis Rusia Aleksandr Che (39) yang hilang saat spearfishing di Perairan Batu Abah, Nusa Penida, Bali, Senin (24/2/2020) lalu.
"Belum, sampai sekarang belum ditemukan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana saat dikonfirmasi, Kamis (27/2/2020).
Baca juga: Warga Rusia Hilang di Perairan Nusa Penida Bali Saat Spearfishing
Namun, berdasarkan keterangan saksi-saksi, polisi menduga warga Rusia tersebut hilang terseret ikan besar saat sedang melakukan spearfishing.
Adapun, spearfishing merupakan teknik memancing menggunakan panah tali yang ditembak.
Saat memancing dengan teknik spearfishing, pemancing turun ke dalam laut, dengan tubuh yang terikat tali pengaman.
Pada Senin pagi, sekitar pukul 09.30 WITA, saksi Made Suka bersama korban berangkat melaut menggunakan kapal bermesin 40 PK.
Baca juga: Gojek Tuyul Pemilik 41 Akun Awalnya Ditangkap karena Judi Online
Kemudian, keduanya tiba di lokasi spearfishing sekitar pukul 11.00 WITA.
Korban kemudian turun ke laut sendiri, sementara saksi mengawasi dari atas kapal.
Sekitar 45 menit kemudian, Made Suka melihat korban menghilang dari permukaan laut.
"Saksi memperkirakan korban ditarik ikan besar ke dalam laut," kata Ardana.
Polisi belum menjelaskan jenis ikan besar apa yang kemungkinan bisa menarik turis Rusia tersebut.
Pada saat kejadian, Made berusaha mencari korban di sekitar lokasi, selama lebih kurang 2 jam.
Baca juga: Seorang Remaja Perempuan Tendang Kepala Ibunya karena Alasan Sepele
Namun, upaya pencarian tak membuahkan hasil.
Kasus itu kemudian dilaporkan ke polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.