Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Rusia yang Hilang di Bali Diduga akibat Ditarik Ikan Besar

Kompas.com - 27/02/2020, 11:23 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan belum juga menemukan turis Rusia Aleksandr Che (39) yang hilang saat spearfishing di Perairan Batu Abah, Nusa Penida, Bali, Senin (24/2/2020) lalu.

"Belum, sampai sekarang belum ditemukan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana saat dikonfirmasi, Kamis (27/2/2020).

Baca juga: Warga Rusia Hilang di Perairan Nusa Penida Bali Saat Spearfishing

Namun, berdasarkan keterangan saksi-saksi, polisi menduga warga Rusia tersebut hilang terseret ikan besar saat sedang melakukan spearfishing.

Adapun, spearfishing merupakan teknik memancing menggunakan panah tali yang ditembak.

Saat memancing dengan teknik spearfishing, pemancing turun ke dalam laut, dengan tubuh yang terikat tali pengaman.

Pada Senin pagi, sekitar pukul 09.30 WITA, saksi Made Suka bersama korban berangkat melaut menggunakan kapal bermesin 40 PK.

Baca juga: Gojek Tuyul Pemilik 41 Akun Awalnya Ditangkap karena Judi Online

Kemudian, keduanya tiba di lokasi spearfishing sekitar pukul 11.00 WITA.

Korban kemudian turun ke laut sendiri, sementara saksi mengawasi dari atas kapal.

Sekitar 45 menit kemudian, Made Suka melihat korban menghilang dari permukaan laut.

"Saksi memperkirakan korban ditarik ikan besar ke dalam laut," kata Ardana.


Polisi belum menjelaskan jenis ikan besar apa yang kemungkinan bisa menarik turis Rusia tersebut.

Pada saat kejadian, Made berusaha mencari korban di sekitar lokasi, selama lebih kurang 2 jam.

Baca juga: Seorang Remaja Perempuan Tendang Kepala Ibunya karena Alasan Sepele

Namun, upaya pencarian tak membuahkan hasil.

Kasus itu kemudian dilaporkan ke polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com