Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah WNA Singapura Meninggal di Batam karena Corona, Tim Medis Sebut Pasien Sudah Lama Sakit-sakitan

Kompas.com - 27/02/2020, 10:44 WIB
Hadi Maulana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Seorang warga negara asing (WNA) asal Singapura, inisial A (61) meninggal di RSBP Batam saat menjalani perawatan, Sabtu (22/2/2020).

Pasien A sebelumnya disebut-sebut terindikasi terpapar virus corona.

Namun isu itu dibantah Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Sumarjadi.

Melalui telepon, Didi mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti apa penyebab kematiannya.

Sebab hasil cek laboratorium terhadap korban di Jakarta sampai saat ini belum diterima.

"Kami belum bisa memastikannya, yang jelas bukan akibat virus corona," kata Didi, Rabu (26/2/2020).

Baca juga: Heboh Pasien Suspect Corona Meninggal Lalu Dibungkus Plastik di Semarang, Ini Penjelasan Rumah Sakit

Didi mengatakan, pasien A sebelumnya memang sudah dalam kondisi sakit-sakitan dan sudah pernah dirawat di rumah sakit.

Namun kemarin sebelum dirawat di RSBP Batam, pasien memang baru datang dari Singapura dan ke Batam menuju rumah keluarganya.

"Jadi pasien ini sempat dirawat dua hari, dan hingga akhirnya meninggal dunia," jelas Didi.

Senada diungkapkan Humas RS Awal Bros Batam, Chintia.

Ia mengatakan, pasien inisial A memang sempat dilarikan ke RS Awal Bros. Namun karena gejala penyakitnya demam dan sesak nafas, sehingga pihak RS Awal Bros merujuknya ke rumah sakit RSBP Batam.

"Kami rujuk karena dengan gejala serupa, penanganan yang pas di rumah sakit RSBP Batam dan RSUD Embung Fatimah, seperti yang ditunjuk pemerintah," jelas Chintia.

Di tempat berbeda, Manajer Medik RSBP Batam, dr Muhammad Yanto, juga membantah bahwa pasien tersebut tepapar virus corona.

Hal ini ditegaskan Yanto berdasarkan hasil laboratorium dari pasien yang diketahui hasilnya negatif corona.

"Pasien ini memang sudah komplikasi, ya bisa dikatakan sakit tua lah," terang dr Muhammad Yanto.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com