Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Korban Bullying, Anak Tersangka Tragedi Susur Sungai Sempor Sampai Tak Berani ke Sekolah

Kompas.com - 26/02/2020, 16:15 WIB
Wijaya Kusuma,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga tersangka dalam tragedi susur Sungai Sempor di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengaku jadi korban perundungan (bullying).

Perundungan diterima anak dan istri tersangka berinisial IYA dari media sosial setelah tragedi susur sungai itu viral di dunia maya.

Akibat perundungan yang diterima, anak IYA sampai merasa ketakutan untuk bersekolah.

"Viral-viral yang terjadi ini memang memberikan tekanan psikologis kepada anak-anaknya, sehingga anak-anaknya takut. Bahkan istrinya, ketemu orang takut," ujar Kakak sepupu IYA, Agus Sukamta dalam jumpa pers di Puri Mataram, Rabu (26/02/2020).

Baca juga: Sosok-sosok Heroik di Balik Tragedi Susur Sungai, Mbah Diro dan Kodir Pertaruhkan Nyawa

Menurut Agus, lingkungan tempat tinggal juga memberikan tekanan kepada keluarga tersangka. Padahal pihak keluarga juga sangat sedih mengetahui kejadian di sungai Sempor.

"Di sisi lain tekanan-tekanan lingkungan itu masyaallah sangat besar sekali. Istri tersangka sendiri itu shock dan mengigau tentang bagaimana kondisi anak-anak yang dididik oleh tersangka ini," ungkapnya.

Agus mengatakan tekanan di media sosial sangat luar biasa mempengaruhi aktivitas keluarga. Menanggapi perundungan itu, keluarga IYA hanya bisa meminta maaf.

"Kami tidak bisa berbuat banyak, kami sekeluarga hanya bisa menerima. Kami mohon maaf, andai kata berkenan tolong jangan di viral-viralkan, terutama menyangkut istri dan anak," tandasnya.

Baca juga: Pengakuan Lengkap Tersangka Tragedi Susur Sungai Sempor, Tak Survei Lokasi hingga Pergi ke Bank

Pihak keluarga, lanjutnya menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang berlaku. Keluarga juga menghormati proses hukum yang saat ini sedang berjalan.

Pada saat yang sama, Agus mewakili keluarga meminta maaf kepada keluarga korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com