Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Pengungsi Banjir di Karawang Butuh Makanan Balita

Kompas.com - 26/02/2020, 13:18 WIB
Farida Farhan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Sementara itu, Deny, warga Perum BMI 1 menyebut perumahannya setiap tahun langganan banjir. Namun kali ini dinilai lebih parah ketimbang sebelumnya.

"Biasa banjir, tapi ini lebih parah. Di Blok J dan I bahkan (tinggi air) sampai seleher," kata Dedi, warga Perum BMI 1, Cikampek, Karawang ditemui di rumahnya.

Deny pun berharap pemerintah segera mengeksekusi solusi agar banjir tak lagi terjadi.

Ia ingin ada perbaikan siphon yang letaknya tak jauh dari tempat tinggalnya.

"Kalau itu (perbaikan siphon) tepat, gak akan banjir lagi," katanya.

Pada Selasa (25/2/202), Pemkab Karawang menetapkan status tanggap darurat bencana dari sebelumnya siaga.

Baca juga: Banjir Landa 14 Kecamatan, Karawang Tetapkan Tanggap Darurat Bencana

Berdasarkan data Pusdatin BPBD Karawang, sejak 23-25 Februari 2020 banjir terjadi di 53 deaa di 26 kecamatan di Karawang.

Akibat banjir tersebut, sebanyak 14.808 rumah terendam dan 47.670 warga dari 15.734 KK terdampak. Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.770 warga mengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com