Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Tik Tok Berlatar Adegan Mesum Jadi Cara Muncikari di Kalsel Cari Pelanggan

Kompas.com - 24/02/2020, 18:19 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Polisi telah menangkap tiga orang yang diduga muncikari terkait video Tik Tok berlatar belakang adegan mesum.

Mereka sebelumnya sudah ditangkap di salah satu hotel oleh tim gabungan Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan Satpol PP.

Tiga muncikari ini ternyata menawarkan perempuan yang masih anak-anak untuk pelanggannya.

Perempuan dalam video Tik Tok beradegan mesum itu, adalah salah satu di antaranya.

"Ada 3 orang yang memang kita amankan, 2 pria dan 1 wanita," ujar Kapolres Banjarbaru, Doni Hadi Santoso, Senin (24/2/2020).

Baca juga: Viral Video Tik Tok dengan Latar Adegan Mesum, Petugas Ungkap Prostusi Online

Setelah diperiksa, salah satu mucikari itu mengatakan Tik Tok itu direkam di salah satu hotel di Banjarmasin.

Doni sudah melimpahkan kasus video Tik Tok berlatar belakang adegan mesum ke Polresta Banjarmasin.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Ade Papa Riri membenarkan telah menangani kasus tersebut.

"Saat ini masih dalam tahap pemeriksaan," singkat Ade.

Baca juga: Viral Video Tik Tok dengan Latar Adegan Mesum, Petugas Ungkap Prostusi Online

Diberitakan sebelumnya, lima perempuan di bawah umur di Banjarbaru, diamankan Satpol PP Banjarbaru.

Mereka diamankan di hotel setelah petugas berpura-pura memesan layanan seks dari aplikasi MiChat.

Setelah ditelusuri, ternyata kelimanya diduga terlibat bisnis prostitusi online dengan tarif Rp 300.000 sekali kencan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com