KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta Gubernur dan Kapolda Riau untuk segera melakukan pengecekan dan menyelesaikan persoalan eksekusi lahan perkebunan kelapa sawit yang terjadi di Desa Gondai, Kabupaten Pelalawan.
Bahkan, orang nomor satu di Indonesia itu mengancam akan menerjunkan tim dari Jakarta, jika persoalan yang dikeluhkan warga itu dibiarkan berlarut-larut.
"Tolong dicek ke lapangan. Kalau tidak selesai, saya turunkan tim dari Jakarta," kata Jokowi, Jumat (21/2/2020).
Sikap tegas yang disampaikan Jokowi itu untuk merespon permasalahan yang dikeluhkan warga.
Baca juga: Jokowi Serahkan Lebih dari 2.000 Sertifikat Tanah bagi Masyarakat Aceh
Sebab, saat acara pembagian Surat Keterangan (SK) Perhutanan Sosial di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Kasim, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau, pada Jumat lalu, ada warga yang mengeluhkan terkait persoalan eksekusi lahan kepadanya.
Dalam acara tersebut, seorang ibu yang merupakan perwakilan dari kelompok masyarakat Kabupaten Pelalawan, melaporkan bahwa lahan perkebunan kelapa sawit di Desa Gondai, Kabupaten Pelalawan, akan dilakukan eksekusi oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) .
"Saya minta tolong sama Pak Jokowi, lahan kami mau dieksekusi oleh DLHK. Mohon bantuannya, Pak Jokowi," keluh ibu tersebut.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.