Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensos Beri Santunan Rp 15 Juta Per Keluarga Siswa Tewas Susur Sungai

Kompas.com - 23/02/2020, 08:31 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia, Juliari P Batubara mengunjungi rumah duka korban meninggal dunia dalam kegiatan susur Sungai Sempor.

Mensos juga menyerahkan santunan kepada delapan ahli waris korban meninggal senilai total Rp 120 juta.

Julian menjenguk korban luka yang dirawat di Puskesmas Inap Turi. Setelah itu, melanjutkan perjalanan dengan melihat lokasi kejadian yaitu Sungai Sempor.

Usai dari Sungai Sempor, Mensos berkunjung ke rumah duka yakni keluarga almarhum Nur Azizah dan almarhum Latifah Zulfaa.

Baca juga: Tragedi Susur Sungai, Khoirunnisa Dimakamkan di Hari Ulang Tahunnya

"Pertama-tama untuk korban yang meninggal dunia kami sangat berduka. Ini adalah anak-anak yang sangat remaja," ujar Julian, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (22/2/2020).

Ada dua orang korban yang belum, lantaran masih menunggu hasil pencarian.

"Santunan dari Kemensos Rp 15 juta per korban yang meninggal, yang luka ditanggung pemerintah daerah sepenuh hingga bisa di pulangkan ke rumah masing-masing," ucap dia.

Kunjunganya ini juga untuk melihat langsung penanganan dari peristiwa di Sungai Sempor.

"Saya mewakili pemerintah untuk melihat langsung bagaimana penanganan bencana tersebut," ungkap dia.

Juliari menyesalkan atas musibah yang menurutnya merupakan kelalaian dari penyelenggaranya dan harus ada pihak yang bertanggung jawab.

"Safety-nya itu harus diperhatikan, saya dengar tidak pakai helm, tidak pakai pelampung, ini kan lalai sekali, makanya tadi saya sampaikan kami menyesalkan, kami berduka, tapi tentunya juga harus ada investigasi harus ada yang bertanggung jawab," ujar dia.

Ke depannya, lanjut dia, tidak bolehlah ada kegiatan-kegiatan yang berpotensi membahayakan, tetapi tidak ada perlengkapan-perlengkapan keamanannya.

Baca juga: Berujung Maut, Kepala SMPN 1 Turi Sebut Susur Sungai Program Rutin

"Saya kira itu pesan saya, mudah-mudahan dipatuhi dan didengarkan," ujar dia.

Kementerian Sosial juga menurunkan tim trauma healing untuk memberikan layanan psikologis kepada korban yang mengalami trauma akibat peristiwa tersebut.

"Bagi korban yang dirawat, dari Kementerian Sosial sudah melakukan layanan psikososial, trauma healing. Nanti juga jika diperlukan, bagi anak-anak yang masih memerlukan trauma healing, kami sediakan layanan tersebut," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com