Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Ahli Wali Kota Bogor Daftar Bacalon Bupati Jember Lewat PAN-Demokrat

Kompas.com - 21/02/2020, 17:45 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com - Muhammad Khozin, tenaga ahli Wali Kota Bogor Bima Arya mendaftar sebagai bacalon Bupati Jember lewat DPD PAN dan DPC Demokrat, Jumat (21/2/2020).

Dia mengklaim mewakili generasi milenial dan pondok pesantren dalam Pilkada 2020 ini.

Dia menyerahkan berkas pendaftaran di kafe pojok bangka Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari.

Menurut Khozin, dirinya sudah meminta izin pada Bima Arya untuk maju sebagai bacalon Bupati Jember.

Baca juga: Mantan Kepala BPN Jember Daftar Pilkada Lewat PAN dan Demokrat

 

“Saya tenaga ahli wali kota Bogor, sudah minta restu pada mentor politik saya,” kata dia, saat konferensi pers.

Dia mengaku tiga hari yang lalu sudah banyak berdiskusi dengan Bima Arya terkait persoalan Jember.

“Prinsipnya beliau mendukung saya, apalagi saya membantu sejak menjadi wali kota Bogor tahun 2012 lalu,” ungkap Khozin.

Dia mengatakan, ada kedekatan khusus dengan dua partai tersebut sehingga mendaftar sebagai bacalon Bupati Jember.

“Saya tidak hanya ingin menjadi penggembira, tapi juga ingin mewujudkan perubahan,” tambah pengasuh Ponpes Alkhozini tersebut.

Dia mengklaim, Bima Arya mendukung dan mendoakan agar PAN-Demokrat memberikan rekomendasi pada dirinya.

Khozin mengaku, ingin mengabdikan diri di tanah kelahirannya di Jember. Sedangkan pekerjaan, dia memilih Jakarta untuk membangun jaringan selama ini.

Selain mendaftar dari dua partai tersebut, Khozin juga mengikuti penjaringan dari DPC PPP Jember.

Mewakili kaum pesantren, dirinya ingin menjadikan pesantren sebagai lokomotif perubahan.

“Selama ini pesantren hanya menjadi obyek di momen politik,” tutur dia.

Pesantren tak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan, namun juga lembaga yang bisa menggerakkan perekonomian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com