Ia pun bersyukur dan berterima kasih, atas perlakuan yang diberikan oleh pihak pemerintah dalam hal ini, baik pemerintah pusat maupun daerah atas perhatian yang diberikan dalam proses kepulangan ke kampung halaman masing-masing saat Wuhan dan sebagian wilayah China dilanda virus corona.
"Terima kasih buat pemerintah dari pusat hingga daerah, atas perhatian dan perlakuan yang telah diberikan hingga saat ini saya dapat berkumpul kembali dengan keluarga," ucap Winda.
Baca juga: Orangtua Mahasiswa Unesa Keluhkan Akses Komunikasi dengan Anaknya yang Dikarantina di Natuna
Saat masih berada di Wuhan, China, Winda dan sesama mahasiswa asal Lamongan juga sempat ditanya oleh Bupati Lamongan ketika sedang menunggu proses evakuasi oleh perintah pusat.
Dalam acara tersebut, jajaran Pemkab Lamongan juga sempat menghadirkan orangtua para mahasiswa untuk melakukan komunikasi melalui video call mengenai kondisi putra-putrinya.
Baca juga: Tunggu Evakuasi, 10 Mahasiswa Unesa di Wuhan Pilih Bertahan di Asrama