Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pekan Gegerkan Warga, Buaya di Sungai Brantas Kediri Akhirnya Tertangkap

Kompas.com - 15/02/2020, 12:28 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


KEDIRI, KOMPAS.com - Buaya yang sempat muncul di Sungai Brantas yang ada di wilayah Ringinanom, Kota Kediri, Jawa Timur, akhirnya berhasil ditangkap, Sabtu (15/2/2020).

Penangkapan dengan tujuan penyelamatan itu dilakukan oleh tim yang terdiri dari personel Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri, komunitas pecinta reptil, hingga warga setempat.

Hari Krismanto, seorang warga Ringinanom sekaligus relawan mengatakan, penangkapan itu diawali dengan penyisiran sungai yang dilakukan petugas sejak pagi.

"Lalu melihat buaya itu berjemur di pohon," ujar Hari saat dihubungi.

Baca juga: Tiga Hari Susuri Sungai Palu, Matt Wright Belum Berhasil Tangkap Buaya Berkalung Ban

Begitu mengetahui keberadaan buaya, para petugas bergegas melakukan penangkapan.

Hari mengatakan, posisi buaya di atas pohon itu sempat membuat petugas kesulitan.

"Akhirnya ditangkap pakai tali lasso," kata Hari.

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Kediri Adi Sutrisno mengatakan, buaya tersebut mempunyai panjang 1 meter dengan diameter badan 25 sentimeter.

"Beratnya sekitar 4 kilogram," kata Adi Sutrisno.

Sebelumnya, pencarian terhadap buaya jenis muara tersebut sudah berlangsung sekitar dua pekan.

Selama pencarian itu, selain melakukan pengawasan di sekitar sungai, petugas juga memasang jebakan di beberapa titik.

Sebuah spanduk berisi pemberitahuan bahaya terhadap kemunculan buaya juga dipasang di sekitar titik kemunculan buaya itu.

Warga yang berada di sekitaran Sungai Brantas merasa khawatir dengan keberadaan hewan reptil itu.

Kemunculan buaya itu sendiri sempat menggegerkan warga, karena selama ini tidak pernah ada buaya di wilayah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com