Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondom Bekas Pakai Ditemukan Petugas Gabungan Saat Razia Rumah Kos

Kompas.com - 14/02/2020, 21:18 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Kondom bekas pakai dan alat isap sabu-sabu ditemukan petugas gabungan saat menggelar razia sejumlah indekos, di Kota Mojokerto, Jawa Timur, Jumat (14/2/2020).

Razia melibatkan petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Mojokerto dan Badan Nasional Narkotika Kota (BNNK) Mojokerto.

Dalam razia yang berakhir pada pukul 17.30 WIB tersebut, petugas awalnya menyisir sebuah home stay di Jalan Raya Empunala, Kota Mojokerto.

Di tempat ini, petugas tidak menemukan obyek sasaran razia maupun benda mencurigakan.

Baca juga: Razia Malam Valentine, Bule Asal Jerman Diamankan Satpol PP Makassar

Petugas kemudian memeriksa sebuah rumah kos, tak jauh dari lokasi home stay. Saat menyisir kamar di sana, petugas menemukan dua kemasan kondom.

Salah satu dari dua kemasan kondom tersebut, terdapat 1 kondom bekas pakai.

Dari tempat ini, petugas gabungan mengamankan 3 pasangan tanpa surat nikah yang tinggal dalam 1 kamar.

Dari Jalan Empunala Kota Mojokerto, petugas dari Satpol PP dan BNNK Mojokerto, kemudian menyisir indekos di wilayah Kelurahan Meri, Kota Mojokerto.

Dari rumah kos tersebut, petugas memergoki 2 pelajar SMA yang sedang membuat rokok sendiri di dalam kamar kos.

Dari tempat ini, petugas juga mengamankan seorang perempuan yang kedapatan menyimpan alat isap sabu.

Kepala Satpol PP Kota Mojokerto, Dodik Ari Murtono mengatakan, 3 pasangan yang masing-masing tinggal dalam 1 kamar, terpaksa diamankan karena diduga bukan pasangan resmi.

Mereka diamankan dan dibawa ke Kantor Satpol PP setempat untuk didata dan dilakukan pembinaan.

"Kami mengamankan 3 pasangan tanpa surat nikah. Tadi juga di salah satu kamar, ada anak usia sekolah yang jadi pemandu lagu," kata Dodik, kepada wartawan, usai razia, Jumat petang.

Selama razia, lanjut Dodik, petugas dari BNNK Mojokerto juga melakukan tes urine kepada setiap penghuni indekos.

Kepala BNNK Mojokerto, AKBP Suharsi mengatakan, dari razia gabungan ini, pihaknya mengamankan 3 orang yang dicurigai sebagai pengguna narkoba.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com