Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan di Kebun Durian, Siswa SD Tewas Dicekik Tetangga, Jenazah Dilecehkan

Kompas.com - 14/02/2020, 12:02 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Senin (3/2/2020) malam, MR (13) ditemukan tewas di kebun milik warga di Dukuh Kenteng, Desa Prigi, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

MR sebelumnya dilaporkan hilang sejak Jumat (31/2/2020).

Jenazah MR ditemukan pertama kali oleh warga yang curiga dengan bau busuk di sekitar TKP dan sepasang sandal merah tertutup rumput.

Di leher korban ditemukan dua sayatan benda tajam dengan panjang masing-masing 7 sentimeter dan 8 sentimeter.

Baca juga: Kasus Pembunuhan dan Pelecehan Seksual Bocah SD di Banjarnegara, Polisi: Mungkin Ada Korban Lain

Kapolsek Sigaluh AKP Priyo Jatmiko mengatakan ada dugaan korban dicekik terlebih dahulu.

Setelah melakukan penyelidikan, diketahui MR dibunuh oleh K (33) tetangganya. K menyebut MR sering mencuri durian dan uang milik tetangganya.

Sementara itu Jariyah, orangtua MR mengatakan selepas shalat Jumat, K mengajak MR mencari durian. Namun R menolak karena harus tidur siang dan cuaca akan turun hujan.

Tapi Jumat sore, K kembali mengajak MR.

Baca juga: Ini Pengakuan Pelaku Pembunuhan dan Pelecehan Seksual Bocah SD di Banjarnegara

"Anak saya masih kecil ya menurut saja. Sekitar pukul 15.00 WIB K mengajak lagi, K datang ke rumah, waktu itu di rumah ada kakaknya sama temannya," ujar Jariyah.

Namun hingga menjelang petang, MR tak kunjung pulang ke rumah. Sementara K terlihat telah berada di rumah yang berada persis di seberang rumah MR.

"Saya tanya di mana? Katanya sudah pulang tadi, dia bilang katanya mau mengaji. Sampai malam enggak pulang juga, saya tanya lagi ke K, jawabannya seperti itu lagi," kata Jariyah.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan dan Pelecehan Siswa SD di Banjarnegara Sempat Ikut Cari Korban

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com