Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arca di Pinrang Diangkat dari Tempat Penemuannya, Arkeolog Kesulitan Meneliti

Kompas.com - 12/02/2020, 14:13 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

PINRANG, KOMPAS.com - Arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sulawesi Selatan menyayangkan arca di Jalan Melati, Kelurahan Sawitto, Kecamatan Wattang Sawitto, Kabupaten Pinrang, diangkat dari lokasi penemuannya.

Pengangkatan itu menyulitkan arkeolog meneliti lebih dalam soal arca tersebut.

Usia arca itu juga sulit diperkirakan karena sudah tidak lagi berada di lokasi penemuannya.

"Jika tidak (diangkat), mungkin kami bisa menemukan petunjuk lainnya yang berada di dekat patung," kata arkeolog BPCB Sulawesi Selatan, Iswadi, Rabu (12/2/2020).

Baca juga: Bentuknya Dianggap Tak Biasa, Arkeolog Sulsel Periksa Arca di Pinrang

Dalam penelitian yang berlangsung di lokasi penemuan pada hari ini, Iswadi menemukan arang.

Hanya saja, temuan arang itu belum dijelaskan lebih lanjut.

Iswadi hanya menyebutkan bahwa bentuk arca yang sempat terkubur di rumah milik Haji Aris itu dianggap tidak biasa.

"Ada banyak arca yang ditemukan di wilayah Sulawesi Selatan. Namun, tak menyerupai temuan di Pinrang. Rata-rata yang ditemukan bentuknya belum sempurna dan ukurannya lebih kecil," jelas Iswadi.

Baca juga: Misterius, Gulungan Rambut Patung Diduga Arca di Pinrang

Arca di Pinrang ditemukan kuli bangunan yang sedang menggali tanah untuk pembangunan fondasi rumah.

Benda itu disebut terbenam di kedalaman dua meter.

Kuli yang menemukannya sempat hendak memecah batu itu. Namun, beberapa kali usahanya gagal. Batu tersebut terlalu keras.

Karena tidak bisa dipecahkan, batu itu kemudian diangkat. Ternyata batu itu adalah arca.

 

(Penulis Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com