Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jebakan Buaya yang Dipasang Matt Wright Belum Membuahkan Hasil

Kompas.com - 12/02/2020, 10:12 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALU, KOMPAS.com - Jebakan yang dipasang tim Satgas untuk menangkap buaya berkalung ban di Sungai Palu, Sulawesi Tengah, belum membuahkan hasil.

Kotak besi dengan umpan seekor bebek yang dipasang, Selasa (11/2/2020) kemarin sore hingga Rabu (12/2/2020) belum berisi buaya.

Pantauan KOMPAS.com, ada seekor buaya di depan pintu jebakan. Namun bukan buaya berkalung ban.

Baca juga: Ikut Buru Buaya Berkalung Ban Bekas, Pawang Asal Australia Gunakan Umpan Bebek

Buaya itu sesekali muncul dan membuka mulutnya. Kemudian tenggelam lagi.

Matt memasang jebakan itu di daratan tengah sungai yang biasa digunakan para buaya termasuk buaya berkalung ban untuk berjemur.

"Sudah semalam ini jebakan dipasang, belum ada satu pun buaya yang masuk. Coba lihat itu, cuma ada satu buaya di dekat pintu jebakan," kata Candra (27), warga yang sengaja menepikan kendaraannya untuk melihat situasi jebakan Matt.

Baca juga: Tangkap Buaya Berkalung Ban, Ahli dari Australia Pasang Trap Panjang 4 Meter

Untuk membebaskan buaya itu, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Satwa Liar.

Sejumlah personel Polairud Polda Sulawesi Tengah dilibatkan dalam Satgas tersebut.

BKSDA Sulawesi Tengah juga merencanakan pemasangan umpan di pinggir sungai untuk menangkap buaya itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com