Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karantina Segera Usai, Pemulangan 238 WNI dari Natuna Tunggu Perintah

Kompas.com - 11/02/2020, 12:42 WIB
Hadi Maulana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

NATUNA, KOMPAS.com - Beberapa hari ke depan, proses observasi dan karantina terhadap 238 WNI di Hanggar Lanud Raden Sadjad Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), segera berakhir.

Berdasarkan jadwal yang ditetapkan pemerintah, masa observasi berlangsung 14 hari hingga Minggu (16/2/2020).

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksamana Madya Yudo Margono mengatakan, sarana dan prasarana untuk pemulangan telah disiapkan.

"Teknisnya semua sudah siap, seperti pesawat sudah stand by, pada dasarnya tinggal menunggu perintah saja," kata Yudo, Selasa (11/2/2020).

Baca juga: Hari Ke-10 Karantina WNI di Natuna, Semua Sehat, Ditempatkan di 3 Hanggar Berbeda

Yudo mengaku, sampai saat ini pihaknya terus berkoordinasi dan tetap menunggu instruksi dari pemerintah pusat melalui panglima TNI.

"Yang jelas sampai saat ini sarana dan prasarana sudah siap seperti pesawat sudah stand by, saya juga akan tetap menunggu instruksi tapi dari sini sudah kami siapkan tim pendamping maupun sarana prasarana angkutan menuju ke tempat masing-masing," paparnya.

Pantauan Kompas.com, tiga pesawat milik TNI AU sudah stand by di hanggar Lanud Raden Sadjad Ranai, Kabupaten Natuna.

Baca juga: Kehidupan Warga Ranai di Natuna, Lokasi Karantina WNI, Masker Tak Diminati hingga Posko Kesehatan Sepi

Tiga pesawat yang stand by yakni dua pesawat jenis boeing dan satu pesawat jenis hercules.

Sebelumnya, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, dijadikan tempat karantina 285 WNI yang pulang dari Wuhan, China.

Kota Wuhan disebut sebagai sumber penyebaran virus corona yang hingga kini sudah memakan korban jiwa 811 orang dalam waktu satu bulan.

Jumlah ini melebihan total kematian akibat epidemi SARS pada tahun 2002 hingga 2003.

Tidak itu saja bahkan untuk Singapura dan Malaysia yang merupakan negara terdekat dengan wilayah Kepri sendiri saat ini jumlah yang terpapar positif virus corona sudah mencapai 43 kasus untuk Singapura dan 18 kasus untuk Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com