KUDUS, KOMPAS.com- Perusahaan taksi online Grab membantu polisi dalam mengungkap pembunuhan seorang mitra pengemudinya yang ditemukan di Jepara, Jawa Tengah.
Grab menyatakan, ada sejumlah informasi yang disampaikan kepada polisi.
"Saat ini, investigasi oleh kepolisian masih berlangsung dan kami bekerja sama dengan pihak berwajib untuk mengungkapkan sejumlah fakta terkait kejadian ini sebelum kami dapat memberikan informasi lebih lanjut," kata City Leads Grab Kudus, Adrian Guritno, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/2/2020).
Baca juga: Sopir Taksi Online Asal Kudus Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai, Tubuhnya Penuh Luka
Mitra pengemudi Grab yang ditemukan tewas di Jepara adalah Tri Ardiyanto (40), warga Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.
Jasad laki-laki yang berprofesi sebagai sopir taksi ditemukan penuh luka.
"Kami telah berkomunikasi dengan pihak keluarga dan menyampaikan komitmen kami untuk memberikan segala bentuk dukungan serta bantuan kepada kerabat mitra pengemudi," kata Adrian.
Baca juga: Polisi Bantah Intimidasi Sopir Taksi Online yang Didakwa Rampok Penumpang
Kapolsek Welahan AKP Suyitno mengatakan, sebelum ditemukan meninggal dunia, Tri Ardiyanto pada Selasa (4/2/2020) malam, berpamitan dengan keluarganya hendak mengantar penumpang.
Saat itu Tri Ardiyanto mengemudikan Honda Jazz putih.